Marcelo memutuskan pensiun pada 6 Februari 2025. Bintang Timnas Brasil itu pensiun dengan status tanpa klub setelah berpisah dengan Fluminense pada November 2024 lalu. Ia gantung sepatu pada usia 38 tahun.
Marcelo disebut sebagai legenda karena nama besar, performa, dan prestasinya. Ia patutnya berterima kasih kepada para pelatih/manajer yang pernah melatihnya saat aktif bermain. Dari 19 manajer yang pernah melatihnya, inilah 6 manajer yang paling mengandalkannya.
Manajer yang paling sering memainkan Marcelo saat masih aktif bermain adalah Zinedine Zidane. Manajer asal Prancis itu memainkan Marcelo di 164 laga. Dari kesempatan main tersebut, pemain asal Brasil itu sangat produktif sebagai bek kiri. Ia mencetak 10 gol dan 39 assist. Keduanya bekerja sama di Real Madrid pada 2 masa, yakni 2016--2018 dan 2019--2021.
Jose Mourinho sangat mempercayai kualitas Marcelo. Selama 3 tahun (2010--2013) bekerja sama di Real Madrid, Marcelo selalu ditempatkan sebagai pemain utama. Pria yang kini berusia 38 tahun itu pun tak membuang kesempatan tersebut. Ia membalasnya dengan penampilan cemerlang dalam 113 laga. Selain kuat dalam bertahan, ia pun aktif menyerang dan menyumbang 9 gol dan 21 assist.
Marcelo memang sangat lama membela Real Madrid. Sehingga tak heran jika banyak manajer yang pernah memainkannya di klub ini. Salah satunya ialah Carlo Ancelotti yang memainkannya dalam 110 laga. Kerja sama ini terjalin pada 2013--2015 dan 2021/2022. Selama dilatih Ancelotti, Marcelo mencetak 6 gol dan 20 assist untuk Real Madrid.
Satu-satunya manajer non Real Madrid dalam daftar ini adalah Fernando Diniz. Manajer berkebangsaan Brasil itu melatih Marcelo di Fluminense. Ia juga menjadi orang yang membujuk Marcelo untuk pulang ke Brasil pada Februari 2023. Meski tak lagi muda, Marcelo menjadi sosok pemain yang diandalkan Diniz. Hal tersebut terbukti dari 55 laga yang ia jalani selama 1,5 musim.
Marcelo datang ke Real Madrid pada Januari 2007. Sedangkan, Bernd Schuster datang pada Juli 2007. Manajer asal Jerman itu membantu Marcelo dalam memberikan kepercayaan pada tahun pertamanya di Real Madrid. Namun, Marcelo belum begitu mentereng. Sehingga, ia hanya mencatatkan 47 laga dengan mencetak 5 assist selama 1,5 musim.
Manajer lain yang mengandalkan Marcelo di Real Madrid adalah Manuel Pellegrini. Manajer asal Chile itu memainkan Marcelo dalam 43 laga. Sayangnya, mereka hanya bekerja sama selama setahun, tepatnya pada 2009/2010. Sebagai balasannya, Marcelo mencetak 4 gol dan 9 assist sebagai motor serangan Real Madrid dari sisi sayap.
Masa terbaik Marcelo di dunia sepak bola terjadi ketika ia bermain untuk Real Madrid (2007--2022). Sehingga tak heran bila deretan manajer yang paling mengandalkannya didominasi oleh eks juru latih Los Blancos. Namun, Fabio Capello tak masuk daftar ini. Padahal, manajer asal Italia itu adalah sosok yang memboyong Marcelo ke Real Madrid.