6 Pemain asal Afrika Termahal yang Pernah Diboyong Klub Premier League

Pemain Afrika termahal yang diboyong klub Premier League hingga saat ini adalah Nicolas Pepe. Pemain berkebangsaan Pantai Gading itu menjadi salah satu rekrutan termahal Arsenal. Penyerang sayap ini bergabung dengan Arsenal pada awal musim 2019/2020.

The Gunners memboyong Pepe dari LOSC Lille dengan harga 80 juta euro atau setara dengan Rp1,3 triliun. Hingga saat ini, pemain 25 tahun itu telah membela Meriam London dalam 62 pertandingan di semua kompetisi. Beroperasi di lini depan, ia mencatatkan 13 gol dan 13 assist.

Sebelum Nicolas Pepe, Riyad Mahrez sempat menjadi pemain Afrika termahal yang diboyong klub Premier League. Hal tersebut terjadi setelah pemain Aljazair ini direkrut Manchester City pada musim 2018/2019. The Citizens memboyong Mahrez dari Leicester City dengan mahar mencapai 67,8 juta euro atau setara dengan Rp1,1 triliun.

Nilai tersebut tentu saja sepadan dengan kualitas penyerang sayap ini. Hingga saat ini ia telah tampil dalam 114 pertandingan di semua kompetisi bersama City. Pemain 29 tahun ini mencetak 30 gol serta 29 assist.

Pierre-Emerick Aubameyang juga menjadi salah satu pemain Afrika termahal yang diboyong klub Premier. Pada musim 2017/2018, striker Gabon ini diboyong Arsenal dari Borussia Dortmund. Demi dapatkan Aubameyang, The Gunners rela menggelontorkan dana sebesar 63,75 juta euro atau setara dengan Rp1 triliun.

Hingga kini pemain 31 tahun itu masih menjadi andalan Arsenal, bahkan dipercaya menjadi kapten. Aubameyang telah membela Meriam London dalam 126 pertandingan di semua kompetisi. Sebagai seorang penyerang, ia menorehkan 75 gol dan 16 assist.

Dari posisi gelandang, Naby Keita juga memiliki nilai transfer tak kalah tinggi saat diboyong klub Premier League. Pemain asal Guinea tersebut direkrut Liverpool pada musim 2018/2019. Demi mendapatkan Keita dari RB Leipzig, The Reds mengeluarkan dana sebesar 60 juta euro atau setara dengan Rp1 triliun.

Pembelian Keita cukup sukses dengan raihan gelar dalam dua musim terakhir. Pemain 25 tahun ini mencatatkan 71 penampilan bersama The Kops di semua kompetisi. Keita juga menorehkan 7 gol dan 4 assist sebagai seorang gelandang.

Thomas Partey menjadi pemain yang belum lama ini diboyong klub Premier League. Ia menjadi pemain yang memutuskan pindah tim di hari terakhir bursa transfer musim panas 2020/2021. Pemain berkebangsaan Ghana tersebut direkrut Arsenal dari Atletico Madrid.

The Gunners merogoh kocek sebesar 50 juta euro atau setara dengan Rp865 miliar untuk mendapatkan pemain 27 tahun tersebut. Belum ada semusim, Partey telah membela Meriam London dalam 6 pertandingan di semua kompetisi. Saat ini ia tengah dalam pemulihan dari cedera yang dialaminya.

Tak hanya tim-tim elite Premier League, West Ham United juga merekrut salah satu pemain Afrika dengan harga tinggi, yaitu Sebastian Haller. Pemain asal Pantai Gading ini bergabung dengan The Hammers setelah meninggalkan Eintracht Frankfurt pada musim 2019/2020.

Dinilai memiliki potensi yang cukup baik sebagai striker, Haller ditebus West Ham dengan harga 50 juta euro atau setara dengan Rp865 miliar. Sayangnya, ia baru saja pindah ke Ajax Amsterdam pada musim dingin kali ini. Selama membela West Ham, Haller mencatatkan 53 pertandingan dengan torehan 14 gol dan 3 assist.

Itulah enam pemain Afrika termahal yang diboyong klub Premier League. Pemain-pemain tersebut tentu saja memiliki kualitas mumpuni hingga diboyong dengan harga tinggi. Siapa pemain yang tampil paling mengesankan bersama klub Premier League?