Mohamed Salah - 187 Gol (Liverpool dan Chelsea)Salah meraih empat Golden Boot, Playmaker Award, dan Player of the Season sekaligus. Ia juga menjadi salah satu motor penting di balik sukses Liverpool merebut dua gelar Premier League.
Sergio Aguero - 184 Gol (Manchester City)Agüero mengakhiri karier di Inggris dengan lima gelar Premier League, mengukuhkan statusnya sebagai salah satu striker terbaik yang pernah merumput di liga.
Thierry Henry - 175 Gol (Arsenal)Henry memegang rekor empat kali Golden Boot, menjadi tokoh sentral dalam dua gelar Premier League Arsenal, termasuk musim Invincibles 2003/04.
Premier League merupakan salah satu kompetisi sepak bola paling kompetitif di dunia. Selain terdapat banyak klub top, kompetisi ini biasanya dipenuhi oleh para pemain bintang, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Menariknya, ada beberapa pemain asing yang diketahui memiliki gol yang sangat banyak di ajang ini.
Beberapa di antara mereka juga berhasil meraih trofi Premier League dan menjadi top skor. Berikut 6 pemain asing dengan torehan gol terbanyak dalam sejarah Premier League.
Mohamed Salah kini berdiri sebagai pencetak gol asing terbanyak sepanjang sejarah Premier League dengan torehan 187 gol dari 302 penampilan. Awalnya sempat kesulitan di Chelsea, Salah kemudian menemukan performa terbaiknya bersama Liverpool sejak 2017. Dengan kecepatan, dribel lincah, serta insting mencetak gol yang tajam, ia menjelma menjadi andalan utama The Reds setiap musim.
Salah sudah meraih empat Golden Boot, menyamai rekor Thierry Henry dan bahkan pada musim 2024/25 ia menorehkan sejarah dengan meraih Golden Boot, Playmaker Award, dan Player of the Season sekaligus. Ia juga menjadi salah satu motor penting di balik sukses Liverpool merebut dua gelar Premier League (2019/20 dan 2024/25), menjadikan namanya legenda sejati klub.
Sergio Agüero dikenal sebagai ikon Manchester City dengan torehan 184 gol dalam 275 pertandingan Premier League. Pemain asal Argentina ini bukan hanya konsisten dalam urusan gol, tapi juga memiliki rasio gol per menit yang menjadi salah satu yang terbaik di liga. Hampir satu dekade ia menjadi jaminan ketajaman lini depan The Citizens.
Prestasi individunya tak kalah mentereng, termasuk rekor hat-trick terbanyak dalam sejarah Premier League (12 kali). Yang paling dikenang tentu golnya ke gawang QPR di menit 93:20 musim 2011/12, yang membawa City meraih gelar liga pertamanya setelah 44 tahun. Agüero mengakhiri karier di Inggris dengan lima gelar Premier League, mengukuhkan statusnya sebagai salah satu striker terbaik yang pernah merumput di liga.
Thierry Henry mencatatkan 175 gol dalam 258 pertandingan Premier League, seluruhnya bersama Arsenal. Dengan gaya bermain elegan, kecepatan luar biasa, serta penyelesaian klinis, Henry menjadi wajah Premier League di era awal 2000-an. Hampir setiap musim, namanya selalu berada di jajaran teratas daftar pencetak gol.
Henry memegang rekor empat kali Golden Boot, rekor yang masih bertahan hingga sekarang meski akhirnya disamai oleh Salah. Ia juga menjadi tokoh sentral dalam dua gelar Premier League Arsenal, termasuk musim Invincibles 2003/04 di mana Arsenal tidak terkalahkan sepanjang musim. Tidak hanya sebagai pencetak gol, Henry juga menjadi ikon sepak bola yang mengubah standar striker modern di Inggris.
Robin van Persie mencatatkan 144 gol dalam 280 pertandingan Premier League, dengan produktivitas terbaiknya datang di awal 2010-an. Di Arsenal, ia berkembang sebagai striker tajam dengan teknik kelas dunia, sementara di Manchester United, ia menjelma menjadi pembeda dalam perebutan gelar liga.
Prestasi paling ikonik Van Persie adalah ketika ia meraih dua Golden Boot beruntun (2011/12 bersama Arsenal dan 2012/13 bersama Manchester United). Pada musim perdananya di Old Trafford, ia langsung menjadi bintang utama yang membawa United meraih gelar liga terakhir era Sir Alex Ferguson. Gol-gol spektakulernya seperti volley melawan Aston Villa tetap diingat sebagai karya seni lapangan hijau.
Jimmy Floyd Hasselbaink menutup kariernya di Premier League dengan torehan 127 gol dalam 288 pertandingan. Penyerang asal Belanda ini dikenal dengan tendangan kerasnya yang akurat serta naluri predator di kotak penalti. Ia sukses mencetak banyak gol di beberapa klub berbeda, terutama bersama Leeds dan Chelsea.
Hasselbaink juga menorehkan prestasi individu dengan meraih dua Golden Boot: musim 1998/99 bersama Leeds dan 2000/01 bersama Chelsea. Di Stamford Bridge, ia menjadi ujung tombak yang membuat Chelsea tetap kompetitif di papan atas sebelum era Roman Abramovich dimulai. Konsistensi dan ketajamannya membuat namanya selalu masuk daftar striker asing terbaik dalam sejarah Premier League.
Robbie Keane, striker asal Irlandia, menduduki posisi keenam dalam daftar pencetak gol terbanyak bukan Asli Inggris di Premier League dengan 126 gol dari berbagai klub termasuk Tottenham Hotspur, Leeds United, Liverpool, dan lainnya, berikut rinciannya:
Tottenham Hotspur: 91 gol
Coventry City: 12 gol
Leeds United: 13 gol
Aston Villa: 3 gol
Liverpool: 5 gol
West Ham United: 2 gol
Keane mencetak gol di setiap musim yang ia jalani di Premier League selama 13 musim, menegaskan konsistensi luar biasanya. Meski tak pernah meraih gelar liga, kontribusinya tetap dikenang karena ketajamannya dalam kotak penalti dan kemampuannya beradaptasi dengan sistem berbagai tim. Itulah daftar 6 pemain asing dengan gol terbanyak di ajang Premier League dalam sejarahnya.