Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Pendukung Inter Milan memenuhi stadion. (unsplash.com/Zach Rowlandson)
Pendukung Inter Milan memenuhi stadion. (unsplash.com/Zach Rowlandson)

Intinya sih...

  • Lautaro Martínez mencetak 102 gol dan 30 assist dalam 199 pertandingan sebagai striker Inter Milan di bawah pelatihan Simone Inzaghi.
  • Hakan Çalhanoğlu, gelandang asal Turki, mengemas 38 gol dan 33 assist dari 182 penampilan di bawah arahan Inzaghi.
  • Marcus Thuram, bomber Prancis, mencetak 33 gol dan 23 assist dari 94 pertandingan yang ditanganinya sebagai pemain andalan Inter Milan.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Simone Inzaghi resmi mengakhiri kiprahnya sebagai manajer Inter Milan pada akhir musim 2024/2025. Sosok kelahiran Piacenza tersebut memutuskan untuk angkat kaki dari Giuseppe Meazza setelah mengemban tugas sebagai juara taktik Nerazzurri sejak 2021. Dilansir Al Jazeera, dirinya tengah dikabarkan akan hijrah ke Arab Saudi untuk menerima tawaran sebagai pelatih Al-Hilal.

Selama 4 musim sebagai pelatih, Inzaghi telah membawa Inter Milan meraih sejumlah prestasi gemilang. Beberapa pemain berkontribusi penting atas pencapaian tersebut. Berikut enam pemain Inter Milan tersubur selama ditangani Inzaghi.

1. Lautaro Martinez menjadi yang paling moncer dengan torehan 102 gold ari 199 laga

Lautaro Martínez menjadi sosok mematikan di lini serang Inter Milan selama era Simone Inzaghi. Dimainkan dalam 199 laga, striker asal Argentina tersebut sukses menceploskan 102 gol dan 30 assist. Salah satu laga terbaik bagi Martinez saat ditangani Inzaghi terjadi pada league phase UEFA Champions League 2024/2025. Pada matchday terakhir menghadapi AS Monaco, ia tampil moncer dengan mencetak hattrick serta membawa Nerazzuri menang telak 3-0.

2. Hakan Calhanoglu menjadi gelandang yang tajam dengan 38 gol dari 182 laga

Keberadaan Hakan Çalhanoğlu di urutan kedua dalam daftar ini bisa dibilang menarik. Sebab, pemain asal Turki tersebut bukanlah seorang penyerang, melainkan seroang gelandang. Ia begitu diandalkan oleh Simone Inzaghi sebagai poros permainan dengan torehan 38 gol dan 33 assist dari 182 penampilan. Çalhanoğlu menjadi salah satu sosok penting yang membawa Inter Milan juara Coppa Italia 2021/2022. Pada laga final menghadapi Juventus, ia mencetak 1 gol dan membawa timnya menang 4-2.

3. Marcus Thuram menceploskan 33 gol dari 94 laga

Datang pada musim panas 2023, Marcus Thuram langsung menjadi salah satu pemain yang diandalkan oleh Simone Inzaghi di lini serang Inter Milan. Bomber asal Prancis tersebut dimainkan dalam 94 pertandingan di berbagai ajang dengan koleksi 33 gol dan 23 assist. Thuram menjadi salah satu sosok penting yang membawa Nerazzurri ke final Champions League 2024/2025. Dalam laga melawan Barcelona pada leg pertama semifinal, ia mencetak gol cepat pada menit pertama dan membawa timnya meraih hasil imbang 3-3 sebagai tim tamu.

4. Edin Dzeko diturunkan dalam 101 pertandingan dengan torehan 31 gol

Sebelum hengkang pada 2023, Edin Džeko sempat merasakan sentuhan Simone Inzaghi di Inter Milan. Sebagai bomber gaek, ia diturunkan dalam 101 laga dengan pencapaian 31 gol dan 15 assist. Salah satu golnya tercipta ke gawang Napoli dan membawa Inter Milan meraih tiga poin sebagai tuan rumah pada pekan ke-16 Serie A Italia 2022/2023.

5. Denzel Dumfries menjadi bek agresif dan mengemas 22 gol dari 177 laga

Datang ke Inter Milan bersamaan dengan Simone Inzaghi pada 2021, Denzel Dumfries mampu mengeluarkan sentuhan terbaiknya sebagai sosok bek yang agresif dalam membantu penyerangan. Ia bahkan masuk daftar ini berkat koleksi 22 gol dan 26 assist dari 177 pertandingan. Meski gagal membawa Nerazzurri meraih scudetto pada 2024/2025, ketajamannya meningkat drastis dibanding musim-musim sebelumnya dengan mengemas 7 gol dan 3 assist dari 29 laga.

6. Nicolo Barella menjadi pemain yang paling sering dimainkan dan mencetak 18 gol

Nicolò Barella menjadi pemain Inter Milan yang paling sering dimainkan oleh Simone Inzaghi. Penggawa Timnas Italia tersebut dimainkan dalam 200 laga dengan kontribusi 18 gol dan 38 assist. Dirinya berperan penting atas keberhasilan Nerazzurri menembus semifinal Champions League 2022/2023. Dalam dua laga melawan Benfica di perempat final, ia selalu mencetak gol dan membawa Inter Milan unggul agregat 5-2.

Simone Inzaghi memang menjalani musim yang tak apik sebagai pelatih Inter Milan pada 2024/2025. Ia gagal mempersembahkan satu trofi pun pada musim tersebut. Meski demikian, beberapa trofi telah ia menangi bersama Nerazzurri, yakni 3 trofi Supercoppa Italiana, 2 Coppa Italia, dan 1 titel juara Serie A.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team