Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Eks Pemain Inter Milan yang Melatih Klub Serie A 2024/2025

Giuseppe Meazza (unsplash.com/Zach Rowlandson)
Giuseppe Meazza (unsplash.com/Zach Rowlandson)

Banyak eks pemain Serie A Italia yang kini sudah beralih pekerjaan menjadi pelatih/manajer. Dengan pengalaman dan pengetahuan sebagai pemain, mereka bisa beradaptasi cepat dalam melatih klub-klub yang berada di kasta tertinggi sepak bola Italia.

Pada 2024/2025, diketahui ada empat eks pemain Inter Milan yang melatih klub Serie A. Ada yang memberikan performa memuaskan dan ada pula yang gagal. Yuk, ketahui kiprah empat eks pemain Inter Milan tersebut dalam ulasan berikut ini!

1. Thiago Motta gagal membawa Juventus bersinar

Semasa menjadi pemain, Thiago Motta dikenal sebagai gelandang bertahan tangguh. Ia pun pernah menjadi andalan Inter Milan pada 2009--2011. Kala itu, ia hadir sebagai tandem dari Esteban Cambiasso di lini tengah La Beneamata.

Setelah pensiun, Motta melanjutkan karier sebagai pelatih. Hingga 2025, ia selalu dipercaya untuk melatih klub Italia. Salah satunya Juventus yang mulai ia besut pada awal musim 2024/2025. 

Sayangnya, performa Juventus di bawah asuhan Motta dinilai kurang memuaskan. Ia hanya menempatkan Si Nyonya Tua di posisi 5 pada 23 Maret 2025. Oleh karena itu, ia pun dipecat dan digantikan Igor Tudor.

2. Sergio Conceicao melatih sang rival, AC Milan

Sergio Conceicao bermain untuk Inter Milan selama 2 musim. Momen tersebut terjadi pada 2001--2003. Permainannya kala itu kurang memukau sehingga banyak yang lupa jika ia pernah membela Inter Milan. Sebagai seorang winger, pria asal Portugal ini mencatatkan 2 gol dan 10 assist dari 65 laga.

Pada 2024/2025, Conceicao kembali ke Italia sebagai pelatih. Namun, ia menyeberang ke AC Milan, klub yang menjadi rival Inter Milan. Ia ditunjuk pada 30 Desember 2024 untuk menggantikan Paulo Fonseca. Namun, ia gagal mengangkat posisi AC Milan dari peringkat delapan pada klasemen akhir Serie A musim ini.

3. Cristian Chivu menyelamatkan Parma dari degradasi

Cristian Chivu merupakan sosok bek kuat dan serbabisa saat masih bermain. Ia mengabdi untuk Inter Milan selama 7 tahun, tepatnya pada 2007--2014. Dengan masa bakti yang lama, Inter Milan tercatat sebagai klub yang paling sering dibela Chivu dalam kariernya.

Pada 2024/2025, Chivu mendapatkan kesempatan pertama untuk melatih tim senior. Ia ditunjuk sebagai pelatih Parma pada 17 Februari 2025 untuk menggantikan Fabio Pecchia. Misinya untuk menyelamatkan Parma dari Degradasi. Ia pun sukses memenuhi misi tersebut dengan mengangkat posisi Parma dari peringkat 18 menjadi 15 pada akhir musim.

4. Patrick Vieira berhasil mengangkat posisi Genoa

Patrick Vieira menghabiskan 3,5 musim (2006--2010) di Inter Milan. Ia menunjukkan performa yang sangat baik sebagai seorang gelandang jangkar. Ia memainkan 91 laga dengan mencetak 9 gol dan 9 assist.

Pada November 2024, Vieira kembali ke Italia untuk menjadi pelatih Genoa. Ia ditunjuk untuk menggantikan Alberto Gilardino yang hanya menempatkan klub ini di posisi 17. Pria asal Prancis ini pun berhasil menjalankan tugasnya dengan menaikkan posisi Genoa ke peringkat 13.

Tak ada satu pun eks pemain Inter Milan yang melatih semusim penuh di Serie A 2024/2025. Tiga dari mereka hadir pada pertengahan musim untuk memperbaiki performa klub yang dilatihnya. Sedangkan, Thiago Motta yang hadir sejak awal musim justru gagal membantu Juventus bersinar.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Gagah N. Putra
EditorGagah N. Putra
Follow Us

Latest in Sport

See More

Crystal Palace yang Belum Terkalahkan di 4 Ajang pada 2025/2026

22 Sep 2025, 07:34 WIBSport