7 Klub Eropa dengan Koleksi Gelar Terbanyak di Liganya

Real Madrid adalah klub paling sukses di sepak bola Spanyol sepanjang sejarah. Los Galacticos berhasil menjuarai La Liga sebanyak 33 kali, lebih banyak dari Barcelona di peringkat dua dengan 24 kali dan Atletico Madrid dengan 10 kali juara.

Madrid pertama kali menjuarai Liga Spanyol di musim 1931/1932 dan terakhir juara di musim 2016/2017. Selain paling banyak memenangi La Liga, Madrid juga klub yang paling banyak memenangi gelar liga Champions sebanyak 12 kali.

El Real memenangi La Liga Spanyol di musim 1931/32, 32/33, 53/54, 54/55, 56/57, 57/58, 60/61, 61/62, 62/63, 63/64, 64/65, 66/67, 67/68, 68/69, 71/72, 74/75, 75/76, 77/78, 78/79, 79/80, 85/86, 86/87, 87/88, 88/89, 89/90, 94/95, 96/97, 2000/01, 02/03, 06/07, 07/08, 2011/12, 16/17.

Gelar lainya seperti Copa Del Rey sudah direngkuh sebanyak 19 kali, Piala Super Spanyol 10 kali, Piala UEFA 2 kali, Piala Super Eropa 4 kali, Piala Interkontinental 3 kali, dan Piala Dunia antar klub sebanyak 2 kali.

Real Madrid juga klub yang belum pernah merasakan degradasi dari La Liga bersama Barcelona dan Atletico Bilbao.

Manchester United telah memenangi kompetisi Liga Inggris sebanyak 20 kali lebih unggul dari Liverpool yang sudah 18 kali dan Arsenal sebanyak 13 kali juara. Manchester United adalah klub yang justru menambah koleksi gelar Liga Inggris di tahun 90-an.

Setelah terakhir juara di musim 1966/1967, MU baru juara lagi di musim 1992/1993. Berlanjut di musim 93/94, 95/96, 96/97, 98/99, 99/00, 00/01, 02/03, 06/07, 07/08, 08/09/, 10/11, dan 12/13. Gelar juara MU di tahun 90-an hingga tahun 2013 semuanya di era kepelatihan Sir Alex Ferguson.

Selain Liga Inggris Manchester Merah juga menjuarai Liga Champions sebanyak 3 kali, Piala FA 12 kali, Piala Liga Inggris 5 kali, Piala Winner 1 kali, Charty Shield 21 kali, Piala Super Eropa 1 kali, Piala Interkontinental 1 kali, dan Piala Dunia antar klub 1 kali.

Secara legal yang tercatat pada situs Lega Calcio dan UEFA, Juventus telah memenangi Scudetto Italia sebanyak 33 kali. Tapi pihak Juventus sendiri tidak mengakui klaim tersebut dan tetap mencantumkan titel juara Liga Italia sebanyak 35 kali di websitenya.

Penyebabnya, pencabutan gelar juara liga yang diraih Juventus di musim 2004/2005 dan 2005/2006 karena kasus calciopoli, yaitu skandal pengaturan skor yang menguntungkan Juve.

Caranya dengan menyogok wasit sehingga memuluskan langkah Juventus meraih Scudetto di dua musim tersebut. Itu semua diinisiasi oleh direktur teknik Juventus saat itu, Luciano Moggi, yang kemudian dihukum oleh FIGC (PSSI-nya Italia) seumur hidup tidak boleh terlibat di sepak bola dan Juve didegradasi ke kompetisi Serie-B.

Juventus menjadi juara Serie-A liga Italia tahun 1905, 25/26, 30/31, 31/32, 32/33, 33/34, 34/35, 49/50, 51/52, 57/58, 59/60, 60/61, 66/67, 71/72, 72/73, 74/75, 76/77, 77/78, 80/81, 81/82, 83/84, 85/86, 94/95, 96/97, 97/98, 2001–02, 02/03, 2011/12, 12/13, 13/14, 14/15, 15/16, dan 16/17. Plus Scudetto musim 2004/2005, 2005/2006 yang dianulir.

La Vecchia Signora juga sudah 12 kali juara Coppa Italia, 7 kali Piala Super Italia, 1 kali juara Serie-B, 2 kali Liga Champions, 3 kali Piala UEFA, 1 kali Piala Winner, 2 kali Piala Super Eropa, dan 2 kali juara Piala Interkontinental.

Bayern Muenchen total sudah menjuarai kompetisi Bundesliga Jerman sebanyak 27 kali dari awal keikutsertaanya di kompetisi Liga Jerman sejak 1903. The Bavarian unggul jauh dari klub kedua terbanyak juara Bundesliga, yaitu FC Nuernberg dengan 9 gelar disusul Borussia Dortmund dengan 8 kali juara Bundesliga.

Dengan catatan itu Bayern Muenchen dinobatkan sebagai klub paling sukses di Jerman. Belum ada tanda-tanda klub ini bakal melemah kekuatannya dan disaingi oleh klub Jerman lainnya. Karena sejak tahun 2013 Die Roten sudah menjadi juara liga lima kali berturut-turut  hingga musim 2016-2017.

Bayern Muenchen menjadi juara Bundesliga di tahun 1931/32, 68/69, 71/72, 72/73, 73/74, 79/80, 80/81, 84/85, 85/86, 86/87, 88/89, 89/90, 93/94, 96/97, 98/99, 99/2000, 2000/01, 02/03, 04/05, 05/06, 07/08, 09/10, 2012/13, 13/14, 14/15, 15/16, dan 16/17.

FC Bayern juga pernah menjuarai Piala Jerman/DFB Pokal sebanyak 18 kali, 6 kali Piala Super Jerman, 6 kali Piala Liga Jerman, 5 kali Liga Champions, 1 kali Piala UEFA, 1 kali Piala Winners, 1 kali Piala Super Eropa, 2 kali Piala dunia antar klub, dan 1 kali juara Piala Interkontinental.

Kebanyakan penggemar sepakbola zaman now jika ditanya siapa klub paling sering juara Liga Prancis pasti menjawab Paris Saint Germain. Tapi tunggu dulu, ternyata klub yang paling sering juara liga Prancis adalah Saint-Etiene sebanyak 10 kali juara.

Sebenarnya jumlah gelar juara yang diraih Etiene sama banyaknya dengan Olympique Marseille, yang juga mengoleksi 10 gelar juara liga. Namun klub yang tertera di website resmi Ligue 1 adalah Saint-Etiene bukan Marseille.

Etiene dan Marseille unggul sedikit dari Nantes dengan 8 kali juara Liga Prancis, AS Monaco dengan 8 kali juara, Olympique Lyon dengan 7 kali juara, Stade de Reims dengan 6 kali juara, dan Girondins Bordeaux dengan 6 kali juara.  

Saint-Etiene menjuarai Liga Prancis di tahun 1957, 1964, 1967, 1968, 1969, 1970, 1974, 1975, 1976, dan 1981. Saint-Etiene juga pernah meraih gelar Piala Prancis sebanyak 6 kali dan Piala Liga Prancis satu kali.

Sayangnya nasib Saint-Etiene saat ini sedang tidak bagus. Mereka terseok-seok dan terjerembab di peringkat 16 klasemen sementara Ligue 1.

Melihat prestasi Etiene yang stagnan seperti sekarang, bukan tidak mungkin 10 koleksi gelar akan disalib oleh kaya baru PSG yang sudah menjadi juara Liga Prancis sebanyak 6 kali.

Ajax Amsterdam adalah klub terkuat Belanda yang sudah 33 kali menjuarai Liga Eredivisie Belanda. The Amsterdamers unggul dari PSV Eindhoven yang sudah 23 kali jadi juara dan Feyenord Rotterdam dengan 15 kali juara di posisi ke-3.

Ajax menjadi juara di Liga Belanda tahun 1917-18, 18/19, 30/31, 31/32, 33/34, 36/37, 38/39, 46/47, 56/57, 59/60, 65/66, 66/67, 67/68, 69/70, 71/72, 72/73, 76/77, 78/79, 79/80, 81/82, 82/83, 84/85, 89/90, 93/94, 94/95, 95/96, 97/98, 2001-02, 03/04, 2010-11, 11/12, 12/13, dan 2013-14.

Selain gelar juara Eredivisie, Ajax juga menjuarai Piala Belanda sebanyak 18 kali, Piala Super Belanda 8 kali, Liga Champions 4 kali, Piala UEFA 1 kali, Piala Winners 1 kali, Piala Super Eropa 3 kali, dan Piala Interkontinental sebanyak 2 kali juara.

Hebatnya lagi Ajax Amsterdam mendominasi Liga Belanda dengan mengandalkan jebolan akademi junior Ajax sendiri. Di tahun 70-an Ajax melahirkan pemain seperti Johan Cruyft, di era 80-an ada nama Marco Van Basten dan Frank Rijkaard.

Di tahun 90-an lebih banyak lagi, pemain seperti Frank De Boer, Ronald De Boer, Edgar Davids, Clarence Seedrof, Patrick Kluivert, dan Edwin Van Der Sar berhasil mendominasi Belanda dan Eropa. Di awal 2000-an hingga kini, Ajax masih mencetak pemain-pemain muda berbakat yang mewarnai dinamika sepakbola benua biru.

Benfica adalah klub berbasis di kota Lisbon, Portugal yang sudah memenangi Liga Portugal sebanyak 36 kali. Unggul jauh dari rivalnya, Porto yang sudah 27 kali juara dan Sporting Lisbon yang mengoleksi 18 gelar juara.

Benfica jadi juara portugal di tahun  2016/17, 15/16, 14/15, 13/14, 09/10, 2004/05, 93/94, 90/91, 88/89, 86/87, 83/84, 82/83, 80/81, 76/77, 75/76, 74/75, 72/73, 71/72, 70/71, 68/69, 67/68 ,  66/67, 64/65, 63/64, 62/63, 60/6, 59/60, 56/57, 54/55, 49/50, 44/45, 42/43, 41/42, 37/38, 36/37, dan 1935/36.

Selain juara Liga Portugal, The Reds Eagles juga pernah mencicipi juara Liga Champions 2 kali, Piala Portugal 26 kali, Piala Liga Portugal 7 kali, dan Piala Super Portugal 7 kali.

Benfica adalah klub di Eropa yang koleksi juara liganya di atas angka 35 bersanding dengan Olympiakos (41 kali juara liga), Glasgow Celtic (47 kali), dan Glasgow Rangers (54 kali).