7 Pemain Man United 2024/2025 yang Pernah Juara Liga Top Eropa

Matthijs de Ligt merupakan sosok penting yang mengantarkan Juventus meraih scudetto Serie A Italia 2019/2020. Penampilan yang apik di lini belakang menjadikan Bianconeri salah satu tim yang kebobolan paling sedikit. Dari 29 laga di ajang tersebut, ia mengemas 4 gol dari 1 assist. 

Pemain berkebangsaan Belanda itu juga meraih satu trofi Bundesliga Jerman bersama Bayern Munich. Gelar itu ia raih pada 2022/2023. Di ajang tersebut, ia kembali menunjukkan kualitasnya dengan torehan 3 gol dan 1 assist dari 31 penampilan.

Jonny Evans menjadi satu-satunya pemain yang tersisa dari skuad Manchester United saat menjuarai Premier League 2012/2013. Sepanjang kariernya, ia telah mengoleksi tiga trofi EPL. Pada 2012/2013, ia tampil mengesankan dengan torehan 3 gol dan 1 assist dar 23 laga.

Salah satu performa terbaik Evans di EPL 2012/2013 terjadi pada pekan ke-19. Dalam laga yang berlangsung ketat, ia mencetak satu gol ke gawang Newcastle United. Berkat kontribusinya, Setan Merah meraih tiga poin dengan keunggulan 4-3.

Noussair Mazraoui menjadi rekan setim De Ligt saat Bayern Munich meraih gelar juara Bundesliga 2022/2023. Di ajang tersebut, ia tampil apik dengan torehan 1 gol dan 4 assist dari 19 laga. Koleksi gol dan assist-nya bisa saja lebih banyak jika ia tidak diganggu cedera pada pertengahan musim.

Satu-satunya gol yang dicetak Mazraoui di ajang tersebut tercipta pada pekan ke-32. Diplot sebagai bek kanan sejak menit pertama, ia mencetak 1 gol dan membawa Die Roten menang telak 6-0 atas Schalke. Hasil positif tersebut menjadi salah satu kemenangan terbesar Bayern Munich pada musim itu.

Casemiro dikenal dengan keberhasilannya meraih lima trofi Liga Champions Eropa bersama Real Madrid. Namun, ia juga mengantarkan Los Blancos juara di ajang-ajang lainnya. Selama 7 musim, pemain asal Brasil itu mempersembahkan 3 trofi LaLiga Spanyol untuk Real Madrid.

LaLiga 2019/2020 menjadi salah satu musim terbaik Casemiro di Real Madrid. Di ajang tersebut, ia menunjukkan performa apik sebagai salah satu poros permainan di lini tengah. Dirinya juga tampil tajam dengan torehan 4 gol dan 3 assist dari 35 penampilan.

Christian Eriksen mengantarkan Inter Milan juara Serie A 2020/2021. Tim pelatih sejatinya tak terlalu mengandalkannya pada paruh musim pertama. Namun, performa yang mengesankan ketika diturunkan membuatnya mendapat menit bermain lebih pada paruh kedua.

Dari total 26 penampilan di Serie A 2020/2021, Eriksen mengemas 3 gol. Salah satu golnya tercipta ke gawang Napoli pada pekan ke-31. Berkat gol tersebut, Nerazzurri meraih satu poin penting di Diego Armando Maradona Stadium.

Joshua Zirkzee meraih tiga titel juara Bundesliga bersama Bayern Munich. Kontribusinya memang tak bisa dibilang banyak. Namun, ia sempat tampil mengesankan pada 2019/2020.

Di Bundesliga 2019/2020, pemain asal Belanda tersebut hanya bermain dalam 9 laga. Meski begitu, ia mampu mengoleksi 4 gol dan 1 assist. Pada pekan ke-24, dirinya bermain impresif dengan mencetak 1 gol dan 1 assist dan membawa Die Roten menang telak 6-0 atas Hoffenheim.

Tepat sebelum bergabung dengan Manchester United pada musim panas 2024, Manuel Ugarte mempersembahkan gelar juara Ligue 1 Prancis 2023/2024 untuk Paris Saint-Germain. Ia melakukan tugasnya dengan baik sebagai salah satu poros permainan di lini tengah. Dari total 25 penampilan, pemain asal Uruguay itu mengemas 3 assist.

Salah satu penampilan terbaiknya terjadi pada pekan keempat. Dirinya mengemas dua assist dan membawa Les Parsiens menang telak 4-1 atas Olympique Lyon. Namun, setelah juara, Ugarte pindah ke Inggris.

Para pemain tersebut kini menjadi tumpuan Manchester United. Pengalaman meraih gelar juara membuat Ruben Amorim berharap banyak dengan kontribusi mereka. Dengan kehadiran para pemain tersebut, akankah Setan Merah mengakhiri puasa gelar juara Premier League pada 2024/2025 ini?