7 Wonderkid Ligue 1 Prancis yang Patut Diamati pada 2021/2022

Paris Saint-Germain terkenal dengan pembelian pemain-pemain dengan harga selangit. Akan tetapi, hal ini tidak menjadikan akademinya terbengkalai. Beberapa tahun terakhir, PSG rutin mengorbitkan pemain mudanya untuk unjuk gigi di skuad utama.

Salah satunya adalah Timothée Pembélé. Pemuda berusia 19 tahun ini bergabung ke akademi PSG pada 2015. Ia mendapatkan debut seniornya pada 28 November 2020.

Setelah tampil dalam 6 pertandingan dan mencetak 1 gol pada 2020/2021, Pembele dipinjamkan ke kontestan Ligue 1 lainnya, Bordeaux. Dapat bermain di posisi bek tengah dan kiri, Pembele telah tampil sebanyak 10 kali dan mencetak 1 gol bagi Les Girondins.

Nuno Mendes merupakan produk akademi Sporting CP. Ia mendapatkan debut seniornya pada 12 Juni 2020. Total ia telah tampil dalam 47 pertandingan dan mencetak 1 gol serta 3 assist bersama klub asal Portugal tersebut.

Penampilan apiknya membuat PSG tertarik merekrutnya. Mendes akhirnya dipinjamkan ke PSG pada Agustus 2021 dengan opsi pembelian. Ia telah tampil sebanyak 11 kali dan mencatatkan 1 assist.

Walaupun masih muda, Mendes mendapat kesempatan tampil membela tim nasional senior Portugal. Melakukan debutnya pada Maret 2021, ia telah tampil dalam sembilan pertandingan bersama Portugal. Mendes juga terpilih menjadi bagian dari skuad Portugal yang bertanding di Euro 2020 walaupun tak pernah dimainkan satu kali pun.

Pemain satu ini merupakan salah satu pemain dari daftar produk akademi PSG. Kalimuendo bergabung ke akademi Les Parisiens pada 2012. Ia mencatatkan debut bersama tim utama pada September 2020.

Pada Oktober 2020, Kalimuendo dipinjamkan ke RC Lens. Bakatnya mulai terlihat di sana. Setelah melakoni debut pada Oktober 2020, ia telah tampil sebanyak 37 kali dan mencetak 10 gol dan 6 assist hingga musim ini.

Di level internasional, Kalimuendo telah membela Prancis, mulai dari timnas U-17 hingga U-21. Bermain sebagai striker, pemuda berusia 19 tahun ini telah mencatatkan 4 penampilan dan mencetak 1 gol untuk timnas U-21 Prancis.

Isaac Lihadji mengawali kariernya di akademi Marseille. Ia lalu pindah ke klub asal Prancis lainnya, Lille, pada Juli 2020. Sejauh ini, Lihadji telah tampil dalam 26 pertandingan dan mencatatkan 3 assist selama berkostum Les Dogues.

Pemain berusia 19 tahun ini merupakan bagian dari skuad U-21 Prancis. Ia telah tampil sebanyak 2 kali dan melesakkan 1 gol.

Satu lagi nama dari produk akademi PSG. Mengawali karier bersama akademi PSG, Aouchiche mendapatkan debutnya di tim utama pada Agustus 2019. Ia kemudian direkrut Saint-Etienne secara gratis setahun debut.

Pemain bernomor punggung 17 ini telah tampil dalam 46 pertandingan bersama Saint-Etienne. Total 2 gol dan 6 assist berhasil ia torehkan selama berkostum Les Verts.

Mengawali kariernya di Andelecht, Doku disebut sebagai salah satu pemain muda potensial. Ia telah tampil bersama Anderlecht dalam 37 pertandingan dan mencetak 6 gol serta 7 assist. Pada Oktober 2020, Stade Rennais meminang Doku dengan mahar 26 juta Euro.

Pada musim debutnya, pemain berusia 19 tahun ini berhasil melesakkan 3 gol dengan 3 assist dalam 30 pertandingan. Musim ini, ia telah memainkan tiga pertandingan bersama Rennais.

Penampilan cemerlang Doku menarik perhatian Roberto Martinez, pelatih utama timnas Belgia. Doku akhirnya mendapatkan debutnya di timnas senior pada 5 September 2020. Sejauh ini, ia telah mengantongi 10 caps. Doku menjadi bagian dari skuad The Red Devils di kompetisi Euro 2020.

Cherki merupakan produk akademi Olympique Lyon. Memulai debutnya pada November 2019, Cherki digadang-gadang sebagai salah satu gelandang muda potensial. Ia telah tampil dalam 50 pertandingan dan mencetak 7 gol dan 7 assist di semua kompetisi sejauh ini.

Nah, itulah daftar nama wonderkid di Ligue 1 Prancis yang patut ditunggu penampilannya. Jika penampilannya konsisten, pemain-pemain tersebut dapat menjadi pemain kelas dunia. Jadi, patut dinanti perkembangannya dalam beberapa tahun ke depan.