8 Pemain Nigeria yang Pernah Raih Trofi Kompetisi UEFA

06 Des 2021, 16:56 WIB

Victor Moses (twitter.com/chelseafc)

Nigeria menjadi salah satu negara Afrika yang punya banyak pemain berbakat. Karena itu, tidak mengherankan jika talenta asal negara tersebut menjadi incaran banyak klub, termasuk tim Eropa. Terlebih, setelah mereka merebut medali emas sepak bola Olimpiade 1996.

Sayangnya, walaupun sudah tidak terhitung berapa pesepak bola Nigeria yang pernah menjajal kerasnya kompetisi Benua Biru, cuma segelintir yang mampu menyabet trofi di turnamen UEFA, entah itu Liga Champions, Europa League, atau UEFA Super Cup. Siapa saja mereka?

1. Finidi George

Finidi George (twitter.com/realbetis_en)

Finidi George merupakan skuad Ajax Amsterdam saat meraih gelar Eredivisie tiga musim beruntun, yakni 1993/1994, 1994/1995, 1995/1996. Nah, raihan 1994/1995 semakin komplet dengan trofi UEFA Champions League, UEFA Super Cup 1995, dan Intercontinental Cup 1995.

Setelah tiga musim di Belanda, George memutuskan hijrah ke Spanyol dan bergabung dengan Real Betis. Dia menjadi bagian penting skuad Los Verdiblancos dalam kurun waktu 1996 hingga 2000, memainkan lebih dari 100 partai liga, meskipun memang gagal memenangkan trofi.

2. Nwankwo Kanu

Nwankwo Kanu (twitter.com/oddschanger)

Seperti Finidi George, Nwankwo Kanu juga bergabung dengan Ajax Amsterdam pada 1993. Bersama George, ia memenangkan tiga gelar Eredivisie, UEFA Champions League musim 1994/1995, UEFA Super Cup 1995, dan Intercontinental Cup 1995, sebelum hijrah ke Inter Milan.

Meski bukan sebagai pilihan utama tim, Kanu masih bisa merebut trofi UEFA Cup 1997/1998 bersama La Beneamata. Setelah itu, ia pindah ke Arsenal pada 1999. Berseragam The Gunners hingga 2004, Kanu sempat dua kali mencicip gelar kompetisi Premier League.

3. Taribo West

Taribo West (twitter.com/classicshirts)

Nama Taribo West pertama kali dikenal saat memperkuat Auxerre pada tahun 1993 hingga 1997 dan sempat dua kali menjuarai Coupe de France. Pamornya semakin melambung kala pindah ke Inter Milan pada Juni 1997 dan langsung menjuarai UEFA Cup di musim perdana.

Selain punya karakter yang keras dan tidak kenal kompromi sebagai pemain belakang, West juga populer berkat penampilannya yang nyentrik. Ia punya rambut kepang yang unik, yang selalu diwarnai sesuai dengan warna kebesaran tim yang sedang dia bela.

4. Jay-Jay Okocha

Jay-Jay Okocha (twitter.com/classicshirts)

Bagi fans bola medio 1990-an hingga 2000-an pasti cukup familiar dengan pemain ini. Yup, Jay-Jay Okocha sempat dikenal berkat aksi-aksi ajaibnya di atas lapangan hijau. Ia memang kerap mempertunjukkan skill olah bolanya, terutama ketika harus melewati hadangan lawan.

Pemain yang turut mempersembahkan medali emas Olimpiade 1996 untuk Nigeria ini pernah membela beberapa klub Eropa, seperti Fenerbahce, Paris-Saint Germain, dan Bolton Wanderers. Nah, di PSG, ia sempat menyumbangkan dua trofi, salah satunya UEFA Intertoto Cup 2001.

5. Chidi Odiah

Chidi Odiah (zimbio.com)

Mungkin tidak banyak yang familiar dengan pemain ini. Chukwudi Odiah, demikian nama lengkapnya, adalah bek Nigeria yang lama membela CSKA Moscow. Di klub tersebut, ia sempat menjuarai kompetisi UEFA Cup 2005, serta Russian Premier League 2005 dan 2006.

Di level timnas, Odiah pertama kali berlaga untuk timnas Nigeria U-17 di African U-17 2001 dan sukses menjadi kampiun. Kemudian, ia melakukan debut untuk Super Eagles pada September 2004 dan lantas terpilih membela negaranya dalam gelaran Piala Dunia 2010.

6. Obafemi Martins

Obafemi Martins (inter.it)

Nama Obafemi Martins melambung ketika dipinang Inter Milan pada tahun 2001. Di klub tersebut, pemain kelahiran Lagos ini merebut titel Serie A, Coppa Italia, dan Supercoppa Italiana.

Namun, pada 2006, ia meminta dijual dan akhirnya bergabung dengan Newcastle United. Tahun pertama di The Magpies, Martins langsung menyegel UEFA Intertoto Cup, kompetisi yang sekarang sudah dihapuskan.

Namun, ia cuma bertahan tiga tahun di St. James Park, memainkan 88 pertandingan di Premier League dan mencetak 28 gol di kompetisi domestik.

7. John Obi Mikel

John Obi Mikel (twitter.com/mikel_john_obi)

Tak hanya Nwankwo Kanu, John Obi Mikel juga menjadi pemain Nigeria yang sangat sukses berkarier di Premier League. Membela Chelsea mulai 2006 hingga 2017, ia dua kali juara Premier League, tiga kali FA Cup, sekali UEFA Champions League, dan sekali UEFA Europa League.

Performa garang di level klub menular ketika Mikel berseragam Super Eagles. Pemain yang berposisi sebagai gelandang ini sempat mengantarkan Nigeria menjadi kampiun Piala Afrika edisi 2013, setelah sebelumnya cuma menempati peringkat ketiga pada edisi 2006 dan 2010.

8. Victor Moses

Victor Moses (twitter.com/chelseafc)

Memulai karier profesional di Crystal Palace, nama Victor Moses dikenal saat berseragam Chelsea pada Agustus 2012. Di musim perdana, ia langsung menjuarai UEFA Europa League, dilanjutkan gelar Premier League 2016/2017, dan sekali lagi UEFA Europa League 2018/2019.

Meski mendapatkan sejumlah trofi, karier Moses di The Blues sebenarnya naik-turun. Ia beberapa kali dipinjamkan ke klub lain, seperti Liverpool, Stoke City, West Ham United, Fenerbahce, dan Inter Milan. Pada Juli 2021, Moses dilepas ke Spartak Moscow secara permanen.

Sejak Kamerun menggebrak dengan lolos perempat final World Cup 1990, talenta asal Afrika memang semakin dilirik. Jadi, menarik ditunggu bagaimana kiprah pemain Afrika masa kini di kompetisi Eropa, termasuk yang berasal dari Nigeria.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.