AFC Inspeksi Kesiapan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2023

03 Sep 2022, 15:49 WIB

Perwakilan AFC saat bersua PSSI dalam rangka inspeksi kesiapan Indonesia jadi tuan rumah Piala Asia 2023. (Dok. PSSI)

Jakarta, IDN Times - Konfederasi sepak bola Asia (AFC) melakukan inspeksi ke Indonesia. Sebanyak tujuh perwakilan, datang langsung untuk menilai kesiapan venue Piala Asia 2023.

Perwakilan AFC sudah tiba di tanah air sejak 1 September 2022. Mereka pun mengecek langsung Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta pada Jumat (2/9/2022). Sehari berselang, mereka melanjutkan inspeksi ke Stadion Manahan di Solo.

“PSSI menyambut baik kedatangan perwakilan AFC yang datang untuk mengecek stadion yang menjadi calon tempat bertanding Piala Asia 2023. Setelah dokumen bidding diterima memang AFC langsung merencanakan kedatangan mereka pada 1-4 September 2022 ini” kata Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi dikutip laman resmi PSSI.

1. Sekjen PSSI sebut AFC akan lihat fasilitas dan venue pertandingan

Sekjen PSSI, Yunus Nusi. (pssi.org)

Menurut Yunus, perwakilan AFC yang datang ke Indonesia langsung ditemani perwakilan PSSI. Mereka mengecek berbagai aspek, mulai dari fasilitas yang terpenuhi, kelayakan venue utama pertandingan, ketersediaan lapangan latihan, hingga hotel tim.

“Agenda kedatangan AFC memang cukup singkat. Tim inspeksi mereka terbagi dalam beberapa tim, di mana setiap tim hanya melakukan inspeksi selama 1-4 hari saja,” ujar Yunus.

“Yang mereka pastikan ialah dokumen bidding dan venue yang ada sesuai dengan keadaan aslinya dengan semua fasilitas yang memenuhi standar untuk level Piala Asia” lanjut dia.

2. Australia mundur dari pencalonan sebagai tuan rumah

Selebrasi Andrew Redmayne dan Timnas Australia atau keberhasilan menembus Piala Dunia (instagram.com/socceroos)

Indonesia sendiri dipastikan ambil bagian dalam persaingan tuan rumah ajang Piala Asia 2023. Mereka akan bertarung dengan Korea Selatan dan Qatar untuk menentukan siapa yang layak menjadi host dalam ajang yang digelar tahun depan itu.

Australia yang sebelumnya ngebet jadi tuan rumah, dipastikan mundur. Tak ada alasan pasti kenapa mereka akhirnya tak ambil bagian dalam persaingan bersama Indonesia, Korea Selatan, dan Qatar.

“Australia sudah memutuskan tidak akan melanjutkan pencalonan diri sebagai tuan rumah Piala Asia 2023. Kami akan fokus untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah Piala Asia Wanita 2026," tulis pernyataan resmi Football Australia.

3. Pemenang bidding Piala Asia 2023 diumumkan pada 17 Oktober 2022

Perwakilan AFC saat bersua PSSI dalam rangka inspeksi kesiapan Indonesia jadi tuan rumah Piala Asia 2023. (Dok. PSSI)

Sejatinya, China ditunjuk jadi tuan rumah Piala Asia 2023 yang dihelar pada 16 Juni hingga 16 Juli 2023. Hanya saja, mereka memilih mundur, karena pandemik COVID-19 yang kembali merebak di Negeri Tirai Bambu itu.

AFC sebetulnya bakal melakukan inspeksi lanjutan ke Australia. Namun, lantaran negara itu tak jadi mengajukan diri, mereka mengurungkan niat untuk pergi ke Australia.

Perwakilan dari AFC pun direncanakan langsung menuju Korea Selatan untuk mengecek kesiapan venue di sana. Sedangkan pada 8-10 September, perwakilan AFC akan menuju ke Qatar yang juga menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022.

Ketiga negara itu pun bakal menunggu kepastian hingga pengumuman yang dilakukan AFC pada 17 Oktober 2022 mendatang.