Jakarta, IDN Times - Situasi Alvaro Morata di Chelsea semakin tak menentu. Walau manajer Chelsea, Maurizio Sarri, tak terang-terangan menyebut ia tak inginkan Morata, namun penyerang berusia 26 tahun ini tampaknya ingin hengkang dan balik ke Spanyol. Dilaporkan oleh jurnalis Guardian, Fabrizio Romano, klub masa kecil Morata, Atletico Madrid, berniat 'memulangkan' eks pemain akademinya tersebut.
Namun, pulang ke Atletico di Januari 2019 bukan jalan yang mudah untuk ditempuh, kenapa?
Di Chelsea, menurut beberapa media Inggris seperti Mirror dan Telegraph, gaji Morata ada di angka 9 juta paun per tahun. Itu angka yang sangat besar bagi Atletico yang baru saja memperpanjang kontrak Antoine Griezmann dan kini tengah ada limit payroll gaji mereka. Dilaporkan oleh media Spanyol, Marca, Enrique Cerezo, mempersilakan Diego Simeone merekrut Morata, tapi harus menjual pemain terlebih dahulu.
Untuk memberi ruang gaji bagi Morata, Atletico kabarnya bersiap melepas dua pemain yakni Gelson Martins dan Nikola Kalinic. Sejak didatangkan dari Sporting Lisbon dan AC Milan, keduanya memang tak banyak mendapat menit bermain. Gelson baru bermain 8 kali di LaLiga dan belum memberi sumbangsih gol atau asis. Sementara Kalinic, 11 kali bermain di LaLiga, ia memang sumbang 2 gol, tapi usianya yang sudah 31 tahun membuatnya rentan dilepas demi beri ruang gaji untuk Morata.
Berdasarkan situs Transfermarkt, banderol Morata ada di angka 45 juta paun. Walau performanya sejak datang di Inggris tak cukup baik dan konsisten, Chelsea mengontrak eks penyerang Real Madrid itu selama 5 tahun dan ia juga didatangkan dengan harga sampai 70 juta paun di 2017 lalu.
Dengan harga beli yang mahal dan kontrak yang masih tersisa 3 tahun sampai 2022, harga Morata diprediksi tidak akan turun di bawah 40 juta paun. Pertanyaan terakhir kemudian: mau tidak Atletico menebus penyerang setinggi 187 sentimeter itu di Januari ini dengan harga di atas 40 juta paun?