TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Dua Gol Bhayangkara FC Benamkan Bali United di Papan Tengah

Serdadu Tridatu tak pernah menang dalam lima pekan beruntun

Instagram.com/bhayangkarafc

Targetkan lolos ke kompetisi antarklub Asia alias finis di tiga besar, Bali United malah harus menerima kenyataan pahit. Sepasang gol Bhayangkara FC saat keduanya besua di Stadion PTIK Jaksel, Sabtu (8/12) malam silam, lemparkan mereka ke papan tengah.

Turun dengan sejumlah pilar inti, sang tamu justru langsung kecolongan dua gol. Angka pertama datang dari Vladimir Vujovic sembilan menit pasca sepak mula. Lolos dari kawalan, palang pintu berpaspor Montenegro itu dengan mantap menyundul bola umpan matang kiriman Herman Dzumafo. Gol tersebut termasuk istimewa lantaran inilah laga terakhir Vlado, sapaan akrabnya, sebelum gantung sepatu.

Herman Dzumafo gandakan keunggulan tuan rumah di menit ke-17. Berawal dari kesalahan Ricky Fajrin saat menerima bola operan, striker gaek tersebut dengan leluasa menggiring hingga kotak penalti sebelum mencetak gol. Meski sudah mengirim ancaman, Bali United tak kunjung 'pecah telur' hingga peluit panjang ditiup wasit Thoriq Alkatiri.

Baca Juga: Kalah Lagi di Kandang, Caretaker Bali United Sesalkan Nyala Cerawat

1. Finish di posisi ketiga, Bhayangkara FC buktikan diri bukan 'one season wonder'

Instagram.com/bhayangkarafc

Berbicara selepas laga rampung seperti dilansir Liga-Indonesia.id, pelatih kepala BFC yaitu Simon McMenemy amat bersyukur atas capaian anak asuhnya musim ini. Kendati tak mampu pertahankan status juara, mereka sudah membuktikan diri bukanlah 'one season wonder' alias hanya bersinar selama satu musim.

Indra Kahfi dkk membalikkan prakiraan khalayak di awal musim jika The Guardian bakal terlempar jauh dari papan atas. Namun seiring konsistensi dalam partai kandang hingga tandang, zona lima besar mampu dijejaki dengan meyakinkan. Adam Alis yang baru bergabung di putaran kedua turut menambah kokohnya barisan gelandang.

Diami anak tangga ketiga berkat koleksi nilai 53, Bhayangkara FC duduk setingkat lebih tinggi dari Persib dengan selisih ripis satu poin.

2. Bali United gagal wujudkan target kembali tampil di pentas Asia

BaliUtd.com/Ewin Setyo

Bali United sendiri terpaksa gigit jari dalam lawatannya ke ibukota. Apalagi mereka menutup musim 2018 dengan catatan buruk, yakni tak pernah menang sepanjang lima pekan beruntun. Berbicara tentang alur permainan, serangan M. Taufiq beserta kolega disebut buntu lantaran pertahanan kokoh tuan rumah.

"Yang pasti selamat untuk Bhayangkara FC. Kami kebobolan karena kesalahan sendiri. Tapi terlepas dari itu saya tetap apresiasi para pemain yang terus berusaha membalas gol terutama di babak kedua. Memang harus diakui pertahanan Bhayangkara FC sangat kuat," beber Eko Purjianto selaku caretaker kepada BaliUtd.com.

Serdadu Tridatu terpaksa melorot jauh ke papan tengah, tepatnya di peringkat ke-11 dengan koleksi 45 poin. Sedikit lebih baik dari Persipura, namun kalah mentereng dibanding PSIS yang berstatus sebagai tim promosi.

Baca Juga: Ditahan Imbang Bhayangkara FC, PSM Diminta Terus Menjaga Rasa Optimis

Verified Writer

Achmad Hidayat Alsair

Separuh penulis, separuh orang-orangan sawah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya