TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Daftar Pemain yang Larinya Paling Lambat di Piala Dunia 2018

#WorldCup2018 Meski lambat, mereka tetap jadi pilihan

FIFA.com

Setelah sebelumnya ada daftar pemain paling cepat di Piala Dunia 2018, tidak lengkap rasanya jika tidak ikut membahas mereka yang melaju dengan cukup santai (Jika tak ingin dibilang lambat) di sepanjang pertandingan fase grup kemarin.

Lambat bukan berarti tidak ada kontribusi apapun untuk timnya masing-masing. Buktinya para pelatih masih memberi menit bermain, menandakan bahwa kehadiran mereka tetap dibutuhkan di lapangan untuk situasi apapun.

Berikut ini daftar pendek mereka yang melaju di bawah rata-rata para pemain lain berdasarkan data yang disusun oleh The Guardian serta FIFA.com.

1. Wilder Cartagena (Peru)

lavinotinto.com

Catatan pendek ini dibuka oleh pemain 23 tahun ini. Penggawa klub Meksiko Tiburones Rojos de la Veracruz tersebut tercatat hanya melaju 22,1 km/jam. Berposisi sebagai gelandang, dirinya hanya bermain 16 menit pada pertandingan terakhir Grup C yakni saat bersua Australia. Sebelumnya, Wilder memang tidak bermain di dua laga pertama.

Masuk pada menit ke-79 ketika Peru sudah unggul 2-0 atas Socceroos, praktis kehadirannya di lapangan tak banyak mengubah jalannya pertandingan. Namun Wilder berhasil mengecap kemenangan pertama Los Incas di Piala Dunia sejak tahun 1978.

2. John Guidetti (Swedia)

Zimbio

John Guidetti menempati posisi kedua pemain terlambat dalam Piala Dunia 2018 ini. Striker milik Alaves yang berkompetisi di La Liga Spanyol ini mencatatkan kecepatan 22,1 km/jam, atau sama persis dengan Wilder Cartagena.

Turun sebagai pemain pengganti di gameweek kedua Grup F kontra Jerman pada menit, pemain berusia 26 tahun itu hanya bermain selama 20 menit (masuk menit ke-78). Ditekan habis oleh Jerman membuat seluruh pemain Swedia, termasuk Guidetti, harus bertahan. Sayang taktik "parkir bus" tak berjalan mulus, mereka kecolongan melalui gol menit akhir Toni Kroos.

Sejauh ini dirinya baru sekali bermain. Menarik ditunggu, apakah Janne Andersson mau memercayakan satu tempat di starting eleven kepadanya saat bertemu Swiss besok (3/7/2018).

Verified Writer

Achmad Hidayat Alsair

Separuh penulis, separuh orang-orangan sawah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya