TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

PSMS Medan Vs Sriwijaya FC, Siapa Penguasa Pulau Sumatera?

"Derby Sumatera" kembali hadir!

Instagram.com/psmsmedanofficial

Laga bertajuk "Derby Sumatera" mempertemukan dua wakil pulau terbarat Indonesia tersebut di kancah Liga 1 musim ini yakni PSMS Medan dan Sriwijaya FC. Kedua tim sendiri sudah lumayan lama tak saling bersua. Terakhir pada gelaran Indonesian Super League musim 2008-2009 atau hampir sedekade lalu.

Kini keduanya kembali bertemu setelah cukup lama terpisah. Di saat Sriwijaya FC sempat mengalami pasang surut prestasi selama beberapa tahun terakhir di pentas teratas sepakbola Indonesia, PSMS harus berjuang di Divisi Utama sebelum akhirnya bisa kembali berkat gelar runner-up Liga 2 musim kemarin.

1. Poin penuh harus diraih PSMS Medan jika tidak ingin berlama-lama di papan bawah

Instagram.com/psmsmedanofficial

"Menurut perhitungan saya, Sriwijaya FC adalah satu dari dua tim yang konsisten di liga sejauh ini bersama Persebaya. Kami sudah terbiasa dengan tekanan jelang pertandingan. Meski Sriwijaya punya materi pemain di atas rata-rata, kami pantang kalah di rumah sendiri," tukas Djadjang Nurjaman, pelatih kepala PSMS, dalam jumpa pers pra-pertandingan pada hari Kamis (17/5/2018) kemarin seperti yang terlihat dalam unggahan akun YouTube resmi klub Kinantan TV.

Laskar Ayam Kinantan dituntut harus kembali meraih poin penuh jika menjauhi zona degradasi. Koleksi poin yang masih berjumlah 9 membuat mereka rentan disalip dalam persaingan papan bawah.

Secara umum, tidak ada hal berat yang menimpa skuat tuan rumah. Reinaldo Lobo - Roni Fatahillah tetap akan dipercaya sebagai dua menara di tembok belakang meski pada laga ini mereka akan menghadapi trio penyerang tim tamu yang amat berbahaya meski hanya mendapat sedikit ruang tembak.

2. Melawat ke Medan, Sriwijaya FC ingin meneruskan tren positif yang sudah berlangsung selama lima pekan

Liga-Indonesia.id

Keberadaan Dilshod Sharofetdinov di lapangan tengah amat vital bagi keseimbangan tim, sementara Suhandi tahu cara memaksimalkan peluang yang dia dapatkan. Super Suha siap mengoyak jala gawang tim lawan dari lini kedua. Pada barisan depan, duet Frets Butuan - Wilfried Yessoh rasanya tetap menjadi andalan meski Sadney Urikhob bisa kembali diberi kesempatan.

Sementara itu Sriwijaya FC sadar bahwa poin tidak bisa diraih dengan mudah oleh tim-tim yang melawat ke Stadion Teladan. Persija, Perseru dan Barito Putera adalah deretan daftar korban PSMS saat keperkasaannya mendapat tantangan. Hasil imbang pun dirasa sudah amat banyak oleh Laskar Wong Kito demi melanjutkan catatan tak pernah kalah dalam lima partai terakhir.

Susahnya mendapat poin di Medan juga diamini oleh Rahmad Darmawan yang tak lain adalah juru taktik Sriwijaya FC. Dilansir oleh laman Liga-Indonesia.id, sosok pensiunan Marinir TNI itu mengaku kesulitan dalam mencari strategi yang tepat untuk membendung PSMS di kandangnya sendiri. Namun coach RD tetap meminta anak-anak asuhannya jeli dalam membaca permainan.

Verified Writer

Achmad Hidayat Alsair

Separuh penulis, separuh orang-orangan sawah.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya