Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Selain Uni Soviet, ada satu lagi negara di Eropa yang mengalami perpecahan, negara tersebut adalah Yugoslavia. Pada era 1960-an, Yugoslavia menjadi salah satu raksasa Eropa dan menjadi salah satu tim yang menyuguhkan permainan atraktif saat itu.
Tak hanya menjadi tim yang sangat disegani saat itu, Yugoslavia juga rajin memproduksi pemain-pemain bintang yang juga menjadi tulang punggung klub-klub besar Eropa. Lantas, bagaimana sejarah dari Timnas Yugoslavia yang pernah menjadi raksasa Eropa? Jika kamu penasaran, simak artikel berikut ini!
1. Baru berdiri pada tahun 1918
Yugoslavia merupakan salah satu Timnas yang paling awal berdiri (liputan6.com) Timnas Yugoslavia baru berdiri pada tahun 1918. Saat itu, Yugoslavia mendapatkan julukan 'Plavi' atau Pasukan Biru. Julukan tersebut diambil dari warna kostum utama mereka yang berwarna biru.
Walaupun baru seumur jagung, timnas Yugoslavia sudah bersinar di ajang besar seperti Piala Dunia 1930 yang berlangsung di Uruguay. Saat itu, Yugoslavia berhasil mencapai semifinal sebelum dipulangkan oleh tim tuan rumah.
Baca Juga: 10 Fakta Menarik Montenegro, Negara Pecahan Yugoslavia yang Memesona
2. Tahun 1960-an menjadi puncak kejayaan timnas Yugoslavia
Yugoslavia selalu menyulitkan di partai final (indosport.com) Era 1960-an menjadi puncak kejayaan dari Yugoslavia. Pada Piala Eropa 1960, Yugoslavia berhasil meraih posisi runner up setelah kalah dari Uni Soviet dengan skor tipis 2-1. Saat itu, Yugoslavia kurang beruntung karena kiper dari Uni Soviet, Lev Yashin, tampil sangat baik.
Lalu pada ajang Piala Eropa 1968, Yugoslavia kembali mencapai final dan berhadapan dengan Italia. Saat itu, Yugoslavia berhasil memaksa pertandingan ulang karena saat itu babak perpanjangan waktu belum ada.
Namun akhirnya Yugoslavia tetap kalah dari Italia. Walaupun belum mendapatkan titel juara, setidaknya Yugoslavia diingat sebagai salah satu tim yang selalu menyulitkan di partai final.
3. Mendapatkan julukan Brasil dari Eropa
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Permainan Timnas Yugoslavia begitu atraktif (eleconomista.com.ar) Saat berada di masa keemasannya, Yugoslavia mendapatkan julukan Brasil dari Eropa. Hal tersebut karena permainan dari Yugoslavia begitu atraktif, didukung juga oleh kualitas individu dari para pemain yang memang top pada masanya. Para pemain seperti Dragan Daji, Zebec, hingga legenda AC Milan, Boban adalah sedikit pemain yang tampil bersinar bersama Yugoslavia.
4. Yugoslavia dilarang tampil pada Piala Eropa 1992
Timnas Yugoslavia dilarang tampil karena konflik internal negara (90min.com) Yugoslavia selalu tampil mencolok dan cukup baik dalam ajang Piala Eropa maupun Piala Dunia. Namun pada Piala Eropa 1992, Yugoslavia dilarang tampil oleh UEFA karena konflik yang sedang terjadi di negara tersebut.
Saat itu, slot Yugoslavia diberikan kepada Denmark. Ironisnya, pada edisi tersebut Denmark berhasil menjadi juara setelah mengalahkan Jerman Barat di partai final.
Baca Juga: Jika Yugoslavia Masih Ada, Mungkin Ini Skuat Timnasnya Sekarang