Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Sebagai salah satu kekuatan besar di Eropa, Timnas Prancis memiliki deretan pemain hebat yang punya beragam prestasi mencolok. Hebatnya lagi, kedalaman skuad yang dimiliki, dimulai dari sektor penjaga gawang hingga penyerang bisa dibilang sangat mewah dengan kehadiran pemain-pemain bintang.
Banyaknya pemain berkualitas membuat Timnas Prancis dipandang sebagai tim kuat. Akan tetapi, dari sisi sebaliknya, timbul sebuah persaingan antarpemain agar bisa dipanggil ke tim nasional. Hal itu berakibat pada beberapa nama top yang jarang tampil bersama timnas Prancis, seperti lima gelandang berikut ini.
1. Tanguy Ndombele
Tanguy Ndombele (twitter.com/Squawka) Tanguy Ndombele mulai dikenal luas saat bersinar bersama Olympique Lyon. Ia juga berstatus sebagai rekrutan termahal Tottenham Hotspur usai diboyong pada musim panas 2019 lalu. Meski pada akhirnya, Ndombele gagal bersinar dan kembali pulang menuju Les Gones dengan status pinjaman sejak Januari 2022.
Melihat perjalanan kariernya yang tak terbilang buruk, Ndombele sejatinya masih punya ruang untuk tampil bersama Timnas Prancis. Akan tetapi, hingga sejauh ini, kesempatan yang datang untuknya masih minim. Ndombele baru dipercaya menorehkan tujuh caps bersama Prancis di berbagai ajang.
Baca Juga: Berusia Emas, 5 Gelandang Top Ini Belum Pernah Meraih Trofi Bergengsi
2. Houssem Aouar
Houssem Aouar (twitter.com/TikiTakaConnor) Masih berusia 23 tahun, Houssem Aouar dinilai cocok sebagai salah satu pemain prospektif Timnas Prancis dalam beberapa tahun ke depan. Performanya di level klub bersama Olympique Lyon juga menjanjikan sejauh ini. Aouar sukses mendapatkan kepercayaan tampil reguler untuk mengisi lini tengah timnya.
Akan tetapi, nasib berbeda justru dialaminya bersama Timnas Prancis. Alih-alih sudah tampil di banyak pertandingan, Aouar baru menjalani debut perdana pada 7 Oktober 2020 lalu dan tak pernah lagi diturunkan hingga kini. Aouar bahkan kalah bersaing dengan gelandang muda Prancis lainnya, seperti Eduardo Camavinga hingga Aurelien Tchouameni.
3. Tiemoue Bakayoko
Tiemoue Bakayoko (instagram.com/bakayoko_official14) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Karier Tiemoue Bakayoko dihinggapi lika-liku bersama klub-klub yang pernah dibelanya. Namanya mulai harum sewaktu membawa AS Monaco menjadi kampiun Ligue 1 pada musim 2016/2017. Setelahnya, Bakayoko direkrut Chelsea, tetapi gagal bersinar dan lebih sering dipinjamkan ke klub lain.
Teranyar pada musim 2021/2022, pemain berusia 27 tahun ini membela AC Milan yang sukses meraih scudetto. Dengan fakta bahwa kariernya berjalan inkonsisten, Bakayoko kesulitan tampil bersama Timnas Prancis. Ia baru mengoleksi satu caps saja, itu pun dijalaninya saat masih membela AS Monaco pada tahun 2017 lalu.
4. Jordan Veretout
Jordan Veretout (twitter.com/ZachLowy) Profil Jordan Veretout belum terlalu familiar sebagai salah satu gelandang top milik Prancis. Faktanya, ia sudah malang-melintang berkarier bersama sejumlah klub top Eropa, seperti Aston Villa, Saint-Etienne, hingga Fiorentina. Hingga pada musim panas 2019, Veretout berlabuh bersama salah satu klub top Serie A, AS Roma.
Kariernya bersama Il Giallorosso terus menanjak dari musim ke musim. Tak ayal, Veretout dipercaya menjalani debut perdana bersama Timnas Prancis di usia yang sudah tak muda lagi, yaitu 28 tahun. Ia melakoninya pada September 2021 lalu dan kini sudah mengumpulkan lima caps di berbagai kompetisi.
Baca Juga: 10 Potret Jordan Veretout, Gelandang Tengah Prancis Andalan AS Roma
