TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal Positif yang Diambil Argentina di Fase Grup Copa America 2021

Argentina tak terkalahkan dalam babak fase grup

Skuad tim nasional Argentina. (elcomercio.pe)

Tim nasional Argentina berhasil lolos dari babak fase grup Copa America 2021 sebagai pemuncak klasemen. Lionel Messi dan kolega sukses mengumpulkan 10 poin dari empat pertandingan yang sudah dilalui. La Albiceleste memulai ajang tersebut dengan hasil imbang melawan Chile. Di pertandingan selanjutnya, Argentina berhasil mengalahkan Uruguay, Paraguay, dan Bolivia.

Meski berhasil lolos ke babak fase gugur sebagai tim terbaik, sebetulnya masih banyak hal yang harus diperbaiki oleh sang pelatih, Lionel Scaloni. Di samping itu, ada juga beberapa hal positif yang bisa diambil selama Argentina bermain di babak fase grup. Apa saja hal-hal positif tersebut? Berikut ulasannya!

1. Performa Marcos Acuna jauh lebih baik daripada Tagliafico 

Marcos Acuna. (mundoalbiceleste.com)

Tagliafico memang merupakan salah satu bek sayap kiri terbaik di kompetisi Eropa dalam beberapa tahun terakhir. Bahkan, ia sempat diincar oleh banyak klub elite karena performanya yang sangat menjanjikan. Walau begitu, harus diakui sang pemain tidak berada dalam penampilan terbaiknya di ajang Copa America 2021.

Dalam sejumlah kesempatan, ia terlihat cukup gampang untuk dilewati oleh para lawannya dan sempat beberapa kali mengambil keputusan yang cenderung terburu-buru. Di samping itu, Marcos Acuna yang tidak memiliki nama terlalu besar justru tampil apik sejauh ini di ajang tersebut. Tidak hanya solid dalam bertahan, sang pemain juga sangat memuaskan penampilannya dalam membantu penyerangan.

Baca Juga: 8 Pemain Paling Sering Membela Timnas Argentina, Messi Pecahkan Rekor!

2. Munculnya Emiliano Martinez 

Emiliano Martinez. (mundoalbiceleste.com)

Sergio Romero sudah cukup lama menjadi pilihan utama tim nasional Argentina di bawah mistar gawang. Peran sang pemain tak pernah tergantikan dalam beberapa tahun meski Argentina juga sempat memiliki kiper-kiper hebat seperti Willy Caballero dan Franco Armani. Namun, pada ajang Copa America 2021, ada satu kiper yang berhasil menunjukkan kualitasnya dan sudah siap untuk meneruskan Sergio Romero, yaitu Emiliano Martinez.

Martinez memang menikmati tahun yang luar biasa bersama Aston Villa musim lalu. Dari 38 pertandingan, ia berhasil membukukan 15 clean sheet. Catatan tersebut tentu saja sangat istimewa bagi tim papan tengah seperti Aston Villa. Berkat performanya itu, sang kiper akhirnya berhasil debut bersama tim nasional Argentina. Dari 3 pertandingan Copa America 2021, Martinez sudah menciptakan 2 clean sheet dan hanya kebobolan 1 gol.

3. Pentingnya peran Cristian Romero 

Cristian Romero. (mundoalbiceleste.com)

Argentina memang dikenal selalu memiliki komposisi lini serang yang sangat menakutkan di setiap tahunnya. Namun, hal sebaliknya justru terjadi di lini pertahanan. Semenjak Javier Mascherano pensiun, belum ada bek yang bisa diandalkan untuk mengisi jantung pertahanan secara reguler.

Nama-nama pemain top, seperti Otamendi, Rojo, hingga Funes Mori belum juga memuaskan penampilannya sejauh ini. Namun, kehadiran Cristian Romero menjadi angin segar bagi tim nasional Argentina. Pasalnya, pemain milik Atalanta itu dikenal sebagai bek yang sangat tangguh dan cukup produktif dalam menciptakan gol. Dengan usia yang masih 23 tahun, ia sepertinya bisa menjadi andalan Argentina di lini pertahanan dalam waktu yang sangat lama.

4. Sangat produktif di menit-menit awal 

Selebrasi Cristian Romero ketika berhasil menciptakan gol debut bersama Argentina. (goal.com)

Dalam tiga pertandingan awal di Copa America 2021, Argentina bisa dibilang sangat produktif di menit-menit awal. Tim asuhan Lionel Scaloni itu selalu berhasil menciptakan gol di babak pertama dalam tempo waktu kurang dari 20 menit. Hal tersebut memang seharusnya dilakukan untuk tim sebesar Argentina.

Namun, setelah mencetak gol pembuka, Argentina cenderung lebih menurunkan serangannya dan lebih banyak memain-mainkan bola di lini tengah. Hal itu bisa dilihat ketika Argentina hanya bisa menciptakan masing-masing 1 gol saja saat melawan Chile, Uruguay, dan Paraguay. Agar bisa memainkan sepak bola yang lebih menyerang, ada baiknya Scaloni menurunkan Rodrigo De Paul dan Giovani Lo Celso di lini tengah secara bersama-sama. Pasalnya, kedua pemain itu dikenal sebagai gelandang yang hebat dalam menciptakan banyak peluang.

Baca Juga: 5 Pesepak Bola dengan Kaki Kiri Terbaik Saat Ini, Ada Lionel Messi!

Verified Writer

Auliyau Rohman

Orang biasa yang lagi butuh tidur.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya