Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kompetisi domestik di Eropa sudah hampir mencapai puncaknya. Tercatat beberapa Liga seperti Spanyol dan Italia sudah menorehkan 26 pertandingan. Kemudian Liga Portugal dan Liga Jerman dengan 24 pertandingan.
Sehingga dapat dikatakan bahwa 2,5 bulan adalah waktu maksimal yang tersisa untuk menyelesaikan kompetisi.
Dari hasil tersebut, ada satu hal yang menarik yaitu jumlah kebobolan tiap tim. Jika mereka sukses tidak kebobolan dalam waktu panjang pastinya akan sulit membuat mereka kalah.
Ini dia delapan tim dengan kemasukan paling sedikit hingga akhir Februari 2018.
1. Atletico Madrid - 11 gol
Sudah memainkan 25 pertandingan dan hanya kemasukan 11 gol adalah performa yang luar biasa bagi Atletico Madrid. Tim sekota dari Real Madrid tersebut terakhir kebobolan di Liga Spanyol saat Atletico Madrid mengalahkan Sevilla 5-2 pada Senin, (26/2/2018).
Sebelumnya Atletico pernah 4 kali beruntun tidak kebobolan di Liga Spanyol saat bertemu Las Palmas, Valencia, serta Malaga. Jan Oblak menjadi satu aktor di balik suksesnya pertahanan Atletico Madrid. Sebelumnya Oblak juga mendapatkan gelar Zamora Award.
2. Barcelona - 12 gol
Satu tingkat di bawah Atletico Madrid, Barcelona "hanya" kemasukan 12 gol dari 25 pertandingan. Berarti dalam 25 pertandingan tersebut, mereka hanya kemasukan 1/2 gol tiap laganya.
Peran penjaga gawang Andre Ter Stegen dan bek-bek tangguh Barcelona menjadi satu alasan utama. Dengan posisi Barcelona di puncak klasemen akan semakin memudahkan Barcelona untuk mencapai gelar juara Liga Spanyol 2018.
3. FC Porto - 12 gol
Meskipun baru saja dihajar Liverpool dengan skor telak 0-5 rupanya FC Porto memiliki prestasi lho di liga domestik. Tim yang diperkuat Iker Casillas tersebut selain memuncaki klasemen juga mampu kebobolan paling sedikit. Tercatat hingga pekan ke-24, mereka baru kebobolan sebanyak 12 kali.
FC Porto juga belum pernah kalah hingga saat ini. Sehingga cukup miris melihat bagaimana mereka dihajar oleh Liverpool di 16 besar Liga Champions leg pertama.
4. Sporting CP - 14 Gol
instagram.com/sportingclubdeportugal Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Di belakang FC Porto, Sporting CP juga berusaha untuk memanaskan persaingan. Bersama dengan SL Benfica, Sporting sudah mengoleksi 59 poin dari 24 pertandingan. Berselisih 5 poin dari peringkat pertama, FC Porto.
Dalam urusan pertahanan, klub masa kecil Cristiano Ronaldo ini juga 1 kali kalah dan baru kemasukan 14 gol dari 24 pertandingan. Menarik untuk disimak bagaimana klasemen akhir dari Liga Portugal ini.
5. SSC Napoli - 15 Gol
Serie A juga tidak ingin ketinggalan dalam urusan paling sedikit kebobolan. SSC Napoli yang saat ini memuncaki klasemen liga Italia Serie A baru kemsukan 15 gol dari 26 pertandingan.
Napoli kini praktis bersaing ketat dengan Juventus. Unggul 4 angka dari Juventus yang masih bermain 1 kali menjadi alasan Napoli berkesempatan memecahkan juara beruntun Juventus sejak 2011.
6. Juventus 15 gol
Nah, Juventus sendiri juga memiliki kebobolan yang sedikit lho. Gianluigi Buffon pastinya turut andil dalam 15 gol yang bersarang di Juventus hingga pekan ke 25 Liga Italia Serie A.
Juventus yang lebih "susah payah" dimana harus berjuang di Liga Champions Eropa dan Copa Italia pastinya harus berjuang keras. Selain memenangkan semua gelar yang diincar, predikat pertahanan terbaik tentunya akan membantu dalam meraih prestasi untuk tim.
7. Benfica - 16 Gol
3 serangkai dari Portugal dilengkapi oleh SL Benfica. Benfica saat ini berada di urutan kedua dengan 59 angka, unggul selisih gol dari Sporting CP diurutan ketiga.
Dalam urusan pertahanan, Benfica sudah kebobolan 16 kali dalam 24 pertandingan. Hal tersebut cukup hebat mengingat selain 3 klub tersebut, tim Liga Portugal kemasukan lebih dari 22 gol.