Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
FIFA resmi menunjuk Indonesia sebagai penyelenggara turnamen Piala Dunia U-20 2021 yang ke-23. Tentu saja hal ini menjadi kesempatan Indonesia untuk lebih mengenalkan diri di mata dunia. Seperti dilansir dari kemlu.go.id, Piala Dunia U-20 2021 ini akan digelar pada 20 Mei sampai 12 Juni 2021 dan diikuti oleh 24 tim di seluruh dunia, seperti Jepang, Argentina, dan Brazil. Melihat beberapa lawan yang kuat tersebut, pelatih Timnas Indonesia U-20, Shin Tae Yong, berjanji akan memberikan yang terbaik bagi Indonesia.
Terkait Piala Dunia U-20 ini, PSSI telah membahas 6 stadion yang akan dipilih sebagai penyelenggara pertandingan sepak bola terbesar di dunia ini kepada menteri PUPR dan juga kepada FIFA. Stadion tersebut adalah Stadion Kapten I Wayan Dipta, Stadion Manahan Solo, Stadion Gelora Bung Tomo, Stadion Si Jalak Harupat, Stadion Gelora Sriwijaya, dan Stadion Gelora Bung Karno. Berikut fakta menarik dari 6 stadion tersebut.
Baca Juga: Liga Batal! Kasihan Tim Bali United Hampir Setahun Tanpa Kompetisi
1. Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali
Stadion yang menjadi markas Bali United ini terpilih menjadi salah satu stadion perhelatan Piala Dunia U-20 mendatang. Stadion yang terletak di Gianyar Bali ini dibangun pada tahun 1977. Kemudian stadion ini mengalami renovasi dan selesai apda tahun 2015.
Namun, menjelang Piala Dunia U-20, stadion ini masih dalam proses renovasi kembali demi memodernisasi markas Bali United tersebut. Sebelum renovasi ini dilakukan, tercatat kapasitas stadion ini sebanyak 25.000 penonton.
2. Stadion Manahan, Surakarta
Instagram.com/stadion.manahan.solo Masih di provinsi Jawa Timur, Stadion Manahan di Surakarta juga terpilih sebagai perhelatan Piala Dunia U-20. Seperti namanya, stadion ini berada di Surakarta/Solo dan menjadi markas bagi klub Persis Solo.
Stadion berkapasitas 25.000 penonton ini diresmikan oleh mantan Presiden Soeharto pada 21 Februari 1998. Stadion ini baru saja selesai direnovasi pada September 2019.
3. Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya
instagram.com/gelorabungtomo Stadion Gelora Bung Tomo terletak di Surabaya, Jawa Timur. Stadion ini mulai dibangun pada tahun 2008 dan diresmikan oleh Walikota Surabaya pada tahun 2010.
Kapasitas stadion ini sebesar 55.000 sampai 60.000 penonton. Sampai saat ini, Stadion Gelora Bung Tomo masih dalam proses renovasi, baik dari kualitas rumput, kursi penonton, maupun akses menuju ke stadion tersebut. Pemerintah telah menjadikan stadion ini menjadi stadion berstandar FIFA.
4. Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
republika.co.id/Bayu Hermawan Stadion yang terletak di Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, ini mulai dibangun pada 2003. Anggaran pembangunan awal stadion ini memakan biaya sekitar Rp67 miliar.
Pada awal tahun 2010, stadion ini direnovasi untuk memenuhi standar Konferensi Sepakbola Asia (AFC). Namun, dampak negatif dari renovasi tersebut adalah berkurangnya kapasitas penonton sebanyak 40.000. Saat ini kapasitas stadion ini adalah 28.000 penonton.
5. Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang
Instagram.com/gelorasriwijayajakabaring Stadion Gelora Sriwijaya yang biasa dikenal dengan sebutan Stadion Jakabaring ini berada di kawasan Jakabaring Sports City. Selain itu, Jakabaring Sports City sendiri memiliki 14 venue olahraga, termasuk sepak bola.
Sebagai stadion perhelatan Asian Games 2018 bersama Gelora Bung Karno, Stadion Gelora Sriwijaya ini juga telah direnovasi oleh pemerintah di bawah kepemimpinan Jokowi. Tidak main-main, anggaran yang diberikan oleh kementerian PUPR sebesar Rp 623 miliar. Dengan memakai rumput kualitas terbaik dunia dan pencahayaan yang terang, stadion ini juga telah memenuhi standar FIFA sebagai stadion internasional.
Berada di Palembang, Sumatera Selatan, stadion ini mulai dibangun pada tahun 2001. Rencana awal dibangunnya stadion ini adalah untuk menyambut Pekan Olahraga Nasional 2004. Saat ini, kapasitas stadion ini sebanyak 40.000 penonton. Akses LRT yang mudah dan cepat dari bandara menuju lokasi ini menjadikan nilai plus bagi stadion ini.
Terpilihnya Stadion Gelora Sriwijaya sebagai tempat perhelatan Piala Dunia U-20 mendatang membuat Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru, tidak akan menyia-nyiakan kesempatan ini. Dia serius dalam meningkatkan keamanan dan beberapa peraturan lainnya. Selain itu, stadion ini juga akan direnovasi kembali demi kelengkapan sarana dan prasarananya. Tidak main-main Anggaran yang disiapkan Herman Deru adalah sebesar Rp30 miliar.
Baca Juga: Pengumuman! Gelora Bung Karno Ditutup Selama PPKM
