Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Kompetisi liga-liga top Eropa akan segera berakhir dalam beberapa pekan lagi. Beberapa liga sudah dipastikan siapa juaranya, sedangkan LaLiga dan Ligue 1 tampaknya akan ditentukan hingga pertandingan terakhir.
Namun, di antara hiruk-pikuk persaingan yang seru di musim ini, nasib beberapa pelatih tampaknya akan diputuskan di akhir musim. Hal ini tak lepas dari performa yang tak sesuai dengan ekspektasi manajemen. Berikut ini 5 pelatih top yang terancam pemecetan di akhir musim.
1. Andrea Pirlo
Andrea Pirlo (twitter.com/Pirlo_official) Awal musim ini Andrea Pirlo ditunjuk sebagai pelatih Juventus menggantikan Maurizio Sarri. Keputusan ini sempat diragukan karena Pirlo belum memiliki karier kepelatihan yang mumpuni. Ini bahkan menjadi pengalaman pertamanya menangani tim senior. Keraguan publik pun tampaknya menjadi nyata.
Di bawah asuhan Pirlo, Juventus tersingkir di babak 16 besar Liga Champions oleh Porto. Bianconeri pun gagal mempertahankan gelar Scudetto yang telah mereka kuasai sembilan musim terakhir. Tak hanya itu, saat ini mereka pun hanya menempati peringkat ke-5 klasemen Serie A. Jika di akhir musim mereka gagal mendapatkan tiket Liga Champions, posisi Andrea Pirlo kemungkinan besar tidak akan dipertahankan.
Baca Juga: Pochettino Dibayang-bayangi Ancaman Pemecatan
2. Mauricio Pochettino
Mauricio Pochettino (goal.com) Mauricio Pochettino memang baru saja menangani PSG di tengah musim kemarin. Dia ditunjuk pada 2 Januari lalu menggantikan Tomas Tuchel yang dipecat manajemen PSG. Sayangnya, di bawah asuhan eks pelatih Tottenham tersebut, PSG gagal memperbaiki performa.
Saat ini mereka terancam mengakhiri musim tanpa gelar. PSG baru saja tersingkir di semifinal Liga Champions usai dikalahkan Manchester City. Di Ligue 1 pun mereka terancam gagal mempertahankan gelar juara usai imbang 1-1 hadapi Rennes di pekan ke-36. Kini, dengan dua laga tersisa, PSG tertinggal tiga poin dari Lille sebagai pemuncak klasemen. Jika tanpa gelar, dirumorkan Pochettino tidak akan bertahan lama di Paris.
3. Mikel Arteta
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Di bawah asuhan Mikel Arteta, musim ini Arsenal belum bisa bangkit dari keterpurukan. Bahkan, lebih buruk dari musim lalu ketika sukses meraih gelar FA Cup di akhir musim. Musim ini The Gunners tertahan di peringkat ke-9 Premier League. Bahkan, dengan tiga laga tersisa, untuk finish meraih tiket Europa League saja akan sulit.
Tak hanya itu, Arsenal juga gagal di ajang FA Cup, Carabao Cup, dan Europa League. Hal ini pun kabarnya membuat sang pelatih terancam dipecat di akhir musim. Beberapa nama dikabarkakn sudah dipersiapkan menjadi calon penggantinya, salah satunya Maurizio Sarri.
4. Ronald Koeman
Ronald Koeman diangkat jadi pelatih Barcelona pada awal musim ini menggantikan Quique Setien. Namun, Koeman hadir ketika kondisi internal klub sedang dalam masalah akibat kegagalan total di musim lalu. Di awal musim dia diragukan bisa mengembalikan prestasi Barcelona, apalagi setelah secara kontroversi membuang Luis Suarez dan Arthuro Vidal.
Meski demikain, Koeman berhasil mempersembahkan Coppa del Rey. Namun, trofi ini tidak menjadi jaminan. Manajemen klub kabarnya tidak puas dengan pelatih asal Belanda itu karena filosofi bermainnya tidak sesuai dengan filosofi Barcelona. Kini dia dirumorkan akan dipecat jika gagal menjadi juara LaLiga di akhir musim. Saat ini Blaugrana sendiri tertinggal dua poin dari pemuncak klasemen dengan tiga laga tersisa. Xavi Hernandez yang sudah hafal dengan filosofi bermain Barcelona kabarnya sedang dipersiapkan sebagai pengganti Koeman jika Barcelona benar-benar gagal juara.
Baca Juga: Zidane Jadi Calon Kuat Pengganti Pirlo di Juventus
