Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Pelatih Tottenham Hotspurs, Jose Mourinho, menyindir keputusan Arsenal yang mengangkat Mikel Arteta sebagai pelatih barunya. Seperti yang diketahui, Arsenal secara resmi melantik Mikel Arteta sebagai pelatih pada Jumat (20/12). Keputusan tersebut membuat Mourinho angkat suara. Ia menyindir keputusan Arsenal yang berani mengangkat pelatih yang belum berpengalaman.
1. Arteta resmi jadi pelatih Arsenal
Usai pemecatan Unai Emery, bangku pelatih Arsenal dipimpin oleh manajer sementara, Freddie Ljungberg. Selama periode tersebut, banyak pelatih yang dihubung-hubungkan akan menjadi pelatih selanjutnya. Nama-nama tenar seperti Carlo Ancelotti, Massimiliano Allegri hingga Mauricio Pochettino sempat dikaitkan dengan Arsenal. Akan tetapi, pada akhirnya pilihan tersebut jatuh kepada mantan pemain mereka, Mikel Arteta.
Baca Juga: Mikel Arteta: Tiap Tetes Darah Saya untuk Arsenal yang Lebih Baik!
2. Arsenal diklaim berani ambil risiko
Keputusan Arsenal untuk menunjuk Arteta sebagai pelatih dinilai cukup berisiko. Banyak pihak yang menilai bahwa Arteta masih minim pengalaman dan belum siap untuk melatih tim sebesar Arsenal. Dibanding Allegri ataupun Ancelotti, Arteta jelas kalah dalam hal pengalaman. Usai memutuskan pensiun, ia hanya menjabat sebagai asisten pelatih Pep Guardiola di Manchester City.
3. Mourinho sindir keputusan Arsenal
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Jose Mourinho pun menanggapi penunjukkan Arteta sebagai pelatih Arsenal. Ia menyindir keputusan yang berani mengangkat pelatih yang tidak berpengalaman. Menurutnya, saat ini klub-klub tidak lagi melihat prestasi yang berhasil ditorehkan oleh para calonnya.
"Dahulu, pelatih yang terbaik adalah sosok dengan kemenangan paling banyak dan sekarang pelatih yang terbaik adalah orang dengan kekalahan paling sedikit," sindir Mourinho.
4. Menurut Mourinho, Ancelotti lebih layak jadi pelatih Arsenal
Pelatih berkebangsaan Portugal tersebut juga membanding-bandingkan dengan sesama pelatih, yaitu Carlo Ancelotti. Menurutnya, mantan manajer Paris Saint-Germain tersebut memiliki rekor kepelatihan yang lebih baik dan lebih pantas menjadi pelatih. Bukan malah Arteta yang belum pernah melatih satu klub pun.
"Ancelotti berhasil memenangkan tiga Liga Champions, memenangkan liga di Italia, Prancis, dan Inggris kemudian memenangkan beberapa piala di tempat lain. Namun, Ancelotti telah kalah, mungkin sekitar 200 pertandingan?."
"Saya telah kalah sekitar 150-180 kali, Carlo sedikit lebih tua dari saya. Saya pikir sekarang bukanlah tentang seberapa banyak Anda menang, ini tentang pertandingan di mana Anda tidak pernah kalah. Jadi, mungkin pelatih terbaik saat ini adalah pelatih yang tidak pernah kalah," tambahnya.
Baca Juga: Resmi Nakhodai Arsenal, Mikel Arteta: Akhirnya Saya Pulang ke Rumah