Magis Insigne yang Mujarab Buat Italia
Insigne sudah mencetak dua gol untuk Italia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Terkadang, pahlawan sebenarnya luput dari sorotan. Italia disebut bisa melangkah ke final berkat kehebatan Jorginho atau aksi menawan Nicolo Barella. Namun, keduanya tak akan bersinar tanpa peran Lorenzo Insigne.
Insigne bermain sebagai salah satu penyerang sayap dalam sistem 4-1-2-3 besutan Roberto Mancini, yang pada dasarnya turunan dari skema 4-3-3.
Biasanya, Insigne main dari sisi kanan, tepat di belakangnya ada Leonardo Spinazzola. Dia terkadang memainkan peran sebagai wide-playmaker. Penyerang milik Napoli itu menjadi motor serangan di sisi kiri Italia dan kerap kali membuat perbedaan dalam permainan.
Baca Juga: Fakta Menarik Inggris Vs Italia di Final Piala Eropa 2020
1. Insigne menunjukkan kedewasaan
Penampilan Insigne bukan sekadar ketangguhan fisik serta kecepatannya. Penyerang milik Napoli itu juga memperlihatkan kematangan dan kecerdasan bermain.
Dia tak sekadar mengejar bola dan menembak, melainkan jeli melihat ruang kosong, mengatur strategi, serta memanfaatkan peluang. Insigne juga tidak egoistis ketika berhasil menguasai bola. Tak ngotot untuk langsung membobol gawang lawan, tapi Insigne melihat peluang terbaik dalam penyelesaian akhir.
Insigne tak segan mengoper bola kepada rekan setim jika dianggap mempermudah timnya untuk bisa mencetak angka. Namun, jika mendapatkan ruang untuk mencetak gol, keputusan krusial diambilnya dalam waktu cepat. Bisa dilihat dari gol indah yang dia ciptakan ke gawang Belgia di perempat final.
"Dia mencetak gol fantastis melawan Belgia, dia selalu fokus dan sangat efisien," kata Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis dikutip Corriere dello Sport.
Baca Juga: Jumpa di Final Piala Eropa, Inggris dan Italia Sama-sama Rindu Gelar