TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Portugal Tersingkir dari Piala Eropa, Ruben: Belgia Dinaungi Hoki 

Portugal gagal mempertahankan gelar juara Piala Eropa

Belgia berhasil mengalahkan Portugal 1-0 sekaligus meraih tiket lolos ke babak perempat final Piala Eropa 2020. (Twitter/@EURO2020).

Jakarta, IDN Time - Bek Portugal, Ruben Dias, tak habis pikir kenapa timnya tak bisa meraih kemenangan melawan Belgia. Walau sudah melakukan usaha maksimal untuk membobol gawang lawan, ia menilai jika bola seolah tak mau masuk ke gawang lawannya itu.

Bentrok dengan Belgia di babak 16 besar Piala Eropa 2020 di di Estadio La Cartuja, Sevilla, Spanyol, Senin (28/6/2021), dini hari WIB, Portugal harus menyerah dengan skor 1-0. Thorgan Hazard jadi pahlawan kemenangan Setan Merah usai mencetak gol indah pada meni 42. 

Hasil ini membuat Portugal tersingkir dari ajang empat tahunan ini. Mereka pun dipastikan tak bisa mewujudkan ambisi untuk bisa melakukan back to back.

Baca Juga: [BREAKING] Belgia Singkirkan Portugal dari Piala Eropa 2020!

1. Ruben Dias nilai Belgia hanya beruntung saja

Duel Ruben Dias dan Adam Szalai (sportskeeda.com)

Portugal memang memberikan perlawanan sengit dalam duel itu. Mereka bahkan menciptakan banyak peluang untuk bisa mencetak gol ke gawang Belgia. Namun, Dias aneh karena tak ada satupun peluang yang berhasil dikonversi menjadi gol oleh timnya ini.

"Kami hampir bisa mencetak gol dari banyaknya peluang yang diciptakan, tapi bola tidak mau masuk hari ini," kata Ruben dikutip laman resmi UEFA.

Sebaliknya, Belgia yang mulai bisa diredam kekuatannya, dinilai Dias hanya dibantu dewi fortuna saja dalam duel kali ini.

“Kami selau hampir membuat gol. Bahkan pertandingan di babak pertama itu berjalan seimbang. Belgia sedikit dinaungi hoki lantaran bola mengarah dengan aneh hingga bisa tercipta gol,” ujar pemain Manchester City ini.

2. Tak mau salahkan taktik Fernando Santos

Ruben Dias (Instagram.com/rubendias)

Disinggung mengenai kegagalan Portugal disebabkan kesalahan taktik pelatihnya, Fernando Santos tak menilainya. Ia cuma mengatakan jika ada kalanya tim tak selalu bisa meraih hasil terbaik.

“Saya tak mau menyalahkan gameplane yang gagal,” bebernya.

Fernando banyak dinilai tak bisa memaksimalkan potensi pemainnya dan lebih memilih pemain yang dinilai kurang layak dalam starting eleven pilihannya, termasuk dalam duel melawan Belgia.

Baca Juga: Piala Eropa 2020: Portugal Tersingkir, Ronaldo Buang Ban Kapten!  

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya