TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Ronaldo Ternyata Pernah Jadi Korban Skimming, Rugi Rp4,8 M

Jorge Mendes hingga Nani juga jadi korban scamming

Ronaldo mencetak brace dalam debut keduanya di MU, tapi siapa sangka ia sempat gugup di awal pertandingan. (Twitter/@ManUtd).

Jakarta, IDN Times - Cristiano Ronaldo harus menanggung kerugian hampir 250 juta euro atau sekitar Rp4,8 miliar. Hal itu lantaran Ronaldo jadi korban skimming dalam modus penipuan agen perjalanan.

Dikutip Journal de Noticias, seorang agen perjalanan bernama Maria Silva yang melakukan penipuan tersebut kepada sang superstar. Dia dipastikan bakal mendapatkan hukuman percobaan empat tahun penjara di pengadilan Porto, Minggu (19/9/2021).

Penipuan itu berawal dari keteledoran Ronaldo yang percaya pada Silva terkait detail kartu kredit, plus pin pribadinya. Dia menggunakan kartu kredit tersebut untuk berbagai transaksi pembayaran dengan kartu tersebut.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Ngamuk Tak Dapat Penalti

1. Jadi korban penipuan selama tiga tahun

Ronaldo kembali gagal membawa MU menang dalam debut keduanya di Liga Champions. (Twitter/@ManUtd).

Dalam catatannya, Silva melakukan pembobolan kartu kredit dengan melakukan pembelian sekitar 200 perjalanan dari Portugal ke berbagai negara, mulai dari Amerika Serikat, Eropa, hingga Afrika. Padahal, hal itu tak pernah dilakukan sama sekali oleh Ronaldo.

Pemain berusia 36 tahun itu menjadi sasaran penipuan selama tiga tahun, mulai dari Februari 2007 sampai Juli 2010. 

Menurut laporan yang sama, Silva meminta klien mentransfer uang tunai untuk perjalanan yang diatur ke rekening pribadinya, bukan akun bisnis agen perjalanan tempatnya bekerja. Kemudian, dia menagih perjalanan tersebut ke rekening pribadi korban skimming lainnya, termasuk Ronaldo.

2. Banyak yang jadi korban skimming Maria Silva

dailymail.co.uk

Ronaldo bukan korban satu-satunya dari lapangan hijau. Bintang Portugal lainnya, seperti Luis Nani, Manuel Fernandes, bahkan agen kenamaan, Jorge Mendes dan Gastifute, pun jadi korban skimming Silva.

Beruntung, perusahaan Silva, yakni Geostar setuju memberikan ganti rugi korban penipuan tersebut. Sementara Silva, membayarnya ke Geostar dengan mencicilnya demi menghindari hukuman lebih berat.

Baca Juga: Petugas Stadion Takut Mati Usai Kena Tendangan Ronaldo

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya