TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Pemain Berkebangsaan Italia yang Pernah Membela Manchester United

Manchester United dan Italia yang sulit berjodoh

manchestereveningnews.co.uk/GettyImages

Sejak berdiri pada tahun 1902, pemain berkebangsaan Italia menjadi pemain yang paling jarang digunakan oleh Manchester United. Padahal, bila dilihat dari kualitas, para pemain Italia seharusnya lebih unggul daripada para pemain Belanda, Spanyol, ataupun Portugal bila dilihat dari kualitas timnasnya.

Namun, entah mengapa Italia dan Mancheser United dirasa kurang pas serta tidak berjodoh. Hingga saat ini baru ada 5 pemain berkebangsaan Italia yang pernah membela Manchester United. Siapa saja mereka? Berikut kami sajikan daftarnya, check this out!

Baca Juga: 6 Pemain Berkebangsaan Italia yang Pernah Membela Liverpool

1. Masimmo Taibi

goal.com/GettyImages

Krisis posisi kiper sepeninggal Peter Schmeichel yang memutuskan hengkang ke Sporting Lisbon pada tahun 1999 menjadi alasan Sir Alex Ferguson mencari kiper baru. Salah satunya adalah Massimo Taibi yang menjadi pemain berkebangsaan Italia pertama yang bergabung bersama Manchester United.

Kala itu ia didatangkan dari Venezia dengan status free transfer pada bulan September 1999. Dalam dua laga awal kontra Liverpool dan AFC Wimbledon, Taibi sukses tampil gemilang dan berhasil dinobatkan sebagai man of the match di kedua laga tersebut.

Namun, petaka karier Taibi datang di 2 laga selanjutnya. Kala melawan Southampton, Taibi melakukan blunder fatal kala Matt Le Tissier mencetak gol dari jarak jauh. Di laga kontra Chelsea, Taibi menjadi kambing hitam dalam laga yang berkesudahan dengan skor 5-0 untuk kemenangan Chelsea.

Setelah laga tersebut, Taibi pun tidak pernah digunakan lagi. Ia pun dicoret saat kontraknya bersama Manchester United belum mencapai setengah musim. Ia pun kembali ke Italia untuk bergabung bersama Reggina pada bulan Januari 2000.

2. Giuseppe Rossi

goal.com/GettyImages

Giuseppe Rossi merupakan produk akademi Manchester United yang dibeli dari Parma pada tahun 2004. Kemudian tahun 2005 ia akhirnya dipromosikan ke tim utama untuk bergabung bersama Wayne Rooney dan kawan-kawan.

Dengan usianya yang masih sangat muda dan minim pengalaman, ia pun sulit untuk menembus posisi striker utama The Red Devils yang kala itu diperebutkan oleh Ruud van Nistelrooy, Wayne Rooney, Ole Gunnar Solskjaer, dan Louis Saha. Pada musim tersebut, Rossi hanya mampu memainkan 12 laga dengan torehan 4 gol.

Di musim selanjutnya Ia dipinjamkan ke dua tim berbeda, yakni Newcastle United di paruh pertama dan Parma di paruh kedua. Pada tahun 2007, Rossi pun akhirnya dilepas ke Villarreal dengan mahar sebesar 10 juta euro atau sekitar Rp170 miliar.

3. Rodrigo Possebon

goal.com/GettyImages

Nama berikutnya ialah gelandang Italia berdarah Brazil bernama Rodrigo Possebon. Selama kariernya bersama Manchester United, Possebon memang tidak banyak meninggalkan cerita. Pada tahun 2008 Ia diboyong oleh United dari tim kedua Internacional di Brazil.

Ia tercatat hanya memainkan 8 laga tanpa torehan gol ataupun assist di musim tersebut. Possebon juga sempat dipinjamkan ke Braga pada jendela transfer musim dingin tahun 2009 selama setengah musim. Ia akhirnya hengkang ke Santos pada tahun 2010 dengan status free transfer.

4. Federico Macheda

manchestereveningnews.co.uk/GettyImages

Mungkin banyak fans Manchester United mengingat bagaimana gemilangnya debut seorang Federico Macheda. Pada sebuah laga lanjutan EPL musim 2008/2009, Federico Macheda berhasil mencetak gol penentu kemenangan krusial bagi Manchester United atas Aston Villa.

Sejak laga tersebut namanya mulai naik dan dikenal sebagai wonderkid dan bintang masa depan United. Di minggu selanjutnya ia juga berhasil mencetak 1 gol lagi bagi United. Harapan fans United tentu semakin memuncak kala itu. Namun, setelah musim tersebut, performa Macheda justru menurun tajam dan semakin menghilang.

Sulitnya menggeser Cristiano Ronaldo, Wayne Rooney, Carlos Tevez, dan Dimitar Berbatov di posisi penyerangan Manchester United menjadi alasan terbesar mengapa ia sulit berkembang. Ditambah cedera yang beberapa kali diderita yang juga menjadi penghambat dari impian terhadap kariernya.

Baca Juga: 5 Pemain Tertua yang Pernah Berseragam Manchester United, Siapa Saja?

Verified Writer

Mufqi Fajrurrahman

Lagi seneng tidur

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya