TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Persib Belum Padu, Robert Alberts Masih Kebingungan

Persib terperosok di awal musim 2022/23 

Persib Bandung di gelaran Liga 1 2022/23. (ligaindonesiabaru.com)

Jakarta, IDN Times - Entah apa yang terjadi pada Persib Bandung musim ini. Musim lalu, mereka masih jadi salah satu calon juara liga. Sayang, gara-gara inkonsistensi di akhir musim, mereka harus merelakan gelar pada Bali United.

Musim ini, Persib pun sempat digadang-gadang sebagai calon juara. Mereka merekrut nama-nama berkelas, macam Rachmat Irianto, Daisuke Sato, Ricky Kambuaya, hingga Ciro Alves. Kekuatan skuad mereka diperhitungkan.

Akan tetapi, yang terjadi justru sebaliknya. Dari tiga laga yang sudah Persib lakoni di ajang Liga 1 2022/23, mereka sama sekali belum meraih kemenangan. Rinciannya, mereka kalah dua kali dan sekali imbang.

Pertanyaan pun langsung menyeruak. Apa yang akhirnya menyebabkan Persib tampil seburuk ini? Apakah memang pelatih Persib, Robert Rene Alberts, belum menemukan skema yang pas untuk musim 2022/23?

Baca Juga: Klasemen Liga 1 2022/23: Persib Terperosok ke Papan Bawah

1. Permainan Persib belum padu sepenuhnya

Persib Bandung di gelaran Liga 1 2022/23. (ligaindonesiabaru.com)

Berbeda dengan musim lalu, penampilan Persib musim ini tidak begitu solid dan padu. Tampak ada banyak sekali ruang-ruang di lini pertahanan mereka yang kerap dieksploitasi lawan. Hal tersebut tak lepas dari kurang rapatnya lini pertahanan dan tengah.

Marc Klok tampak belum menemukan rekan sehati yang pas, selepas Mohammed Rashid hengkang. Absennya Kambuaya dalam beberapa laga, membuat Persib mengandalkan sosok Roby Darwis. Sialnya, anak muda ini belum konsisten.

Terkadang Roby bisa memberikan teror bagi pemain tengah lawan. Namun, di laga lawan Borneo FC, dia kesulitan menghentikan poros lini tengah lawan. Alhasil, Klok pun acap kerepotan. Di tengah tugasnya sebagai pembagi bola, dia harus ikut bertahan juga.

Dari lini pertahanan, absennya Victor Igbonefo tampak jadi sebuah bencana. Rachmat Irianto yang kerap didapuk jadi bek tengah, tampak belum padu dengan Nick Kuipers. Begitu juga dua bek sayap yang acap jadi titik serangan lawan.

2. Lini serang yang juga masih minim kombinasi

Madura United di ajang Liga 1 2022/23. (ligaindonesiabaru.com)

Selain buruknya lini pertahanan dan tengah, lini depan Persib pun masih berhias masalah. Memang ada nama Ciro Alves, tetapi sosok asal Brasil itu harus absen lantaran terkena cedera. Sialnya lagi, para penggantinya belum tampil mumpuni.

Frets Butuan, Febri Hariyadi, dan Erwin Ramdani tampak tidak bisa tampil saling mengisi. Pun dengan Ezra Walian yang acap diplot sebagai penyerang lubang. David da Silva terkadang lebih banyak bekerja sendiri. Tak ada kombinasi juga antara mereka.

Alhasil, serangan-serangan yang dilancarkan Persib kerap mudah dinetralisir lawan. Cukup dengan menghalau kinerja sayap dan menutup pergerakan Ezra, serangan Persib sudah pasti terhenti. Lini tengah juga tidak menopang dengan apik.

Baca Juga: Dibantai Borneo FC, Persib Kalah Lagi!

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya