TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Uji Coba Penonton di 8 Besar Liga 2 Melibatkan 400 Orang

Babak 8 besar Liga 2 akan hadirkan penonton

Sejumlah pesepak bola PSM Makassar menjalani latihan di Lapangan Bosowa Sport Centre, Makassar, Sulawesi Selatan, Senin (14/6/2021). (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

Jakarta, IDN Times - Liga 2 2021/22 berencana akan menghadirkan penonton pada babak 8 besar kelak. Jika tidak ada aral melintang, penonton akan hadir lagi di stadion pada 15 Desember 2021.

Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Akhmad Hadian Lukita menyebut, akan ada 400 orang yang rencana diundang untuk hadir dalam uji coba kehadiran penonton di stadion. Rinciannya, akan ada empat klub yang menerima undangan tersebut.

"Jadi, untuk detailnya ada 400 orang dari empat klub yang akan kita beri tiket terusan. Jadi, nanti satu hari ada dua match, dan kita akan beri tiket terusan untuk mereka semua," ujar Akhmad di kantor LIB, Selasa (7/12/2021).

Baca Juga: Wasit Liga 1 dan Liga 2 Dievaluasi

Baca Juga: Ini Jadwal Lengkap Babak 8 Besar Liga 2 2021

1. Uji coba kehadiran penonton digelar di Pakansari

antarafoto

Direktur Operasional LIB, Sudjarno, menyebut uji coba kehadiran penonton di stadion akan dihelat di Stadion Pakansari. Alhasil, tim-tim di Grup X yang berkesempatan menghadirkan penonton di stadion.

Menurut rencana, laga yang akan jadi uji coba kehadiran penonton adalah laga Sriwijaya FC lawan Persiba pada pukul 18.00 WIB, serta RANS Cilegon FC lawan Persis pada 20.45 WIB. Semua laga itu dihelat pada 15 Desember.

"Jadi, tanggal 15 Desember itu Sriwijaya FC lawan Persiba di Pakansari, itu jam 18.00 WIB. Kemudian, keduanya RANS lawan Persis, jam 20.45 WIB," tutur Sudjarno.

Baca Juga: PT LIB: Liga 2 Digelar Tiga Pekan Usai Liga 1 Berjalan

2. LIB serahkan persebaran undangan pada klub

(Ki-ka) Dirut PT LIB Akhmad Hadian, Sekda Sleman Hardo Kiswoyo, dan Direktur Operasional PT LIB Sudjarno. IDN Times/Tunggul Damarjati

Akhmad menyebut, setiap klub direncanakan akan mendapat 100 undangan. Dia pun menyerahkan persebaran undangan ini kepada klub, karena notabene klub lebih dekat dengan suporter dan mereka tahu siapa yang harus diundang.

"Sebetulnya yang berhubungan dengan suporter adalah klubnya. Mereka yang nanti menentukan siapa yang akan diundang, jadi mereka mewakili, untuk mensosialisasikan cara menonton di saat pandemik COVID-19," ujar Akhmad.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya