Surat Perpisahan Menyentuh Antonio Conte Buat Inter Milan
Antonio Conte secara mengejutkan bercerai dengan Inter Milan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Antonio Conte secara resmi telah berpisah dengan Inter Milan. Perbedaan visi dan misi membuat Conte dan Inter tak cocok hingga akhirnya harus bercerai di tengah jalan.
Sangat disayangkan, karena sejatinya Conte merupakan pelatih yang mampu membawa Inter kembali ke kejayaannya. Tapi, krisis keuangan akut di Inter membuat Conte harus dihentikan lebih dini kontraknya.
Karena tak sepaham, manajemen Inter terpaksa harus memecat Conte. Tentu, keputusan itu membuat publik terkejut dan geram atas apa yang dilakukan manajemen Inter.
Baca Juga: Surat Perpisahan Menyentuh Antonio Conte Buat Inter Milan
1. Antonio Conte sang idealis
Tapi, itulah sepak bola. Conte tak mau meratapinya. Jika pandangan atau proyeknya tak didukung, maka Conte akan cabut. Memang begitu idealisme kuat seorang Conte.
Sudah terjadi di beberapa klub yang diasuh Conte. Di ujung kariernya bersama Juventus, Conte berselisih dengan manajemen.
Pria 51 tahun itu merasa kecewa karena Juventus enggan keluar uang lebih banyak buat beli pemain kelas wahid. Bahkan, Conte bersikap keras dengan menyindir manajemen Juventus secara terang-terangan.
"Anda tak bisa makan di restoran seharga 100 juta euro kalau cuma punya 10 juta euro dalam dompet, bukan?" ujar Conte.
Selain dengan Juventus, Conte juga sempat bersitegang dengan manajemen Chelsea. Usai juara Piala FA di 2018, Conte malah ribut dengan pemilik Chelsea, Roman Abramovich. Ujungnya, dia dipecat. Semua dikarenakan perbedaan pandangan soal proyek klub dan Conte berani melawannya.
Baca Juga: Antonio Conte yang Gemar Berselisih dengan Petinggi Klub