Akademisi Dorong Erick Thohir Perbaiki Kualitas Wasit Indonesia!
Erick memberikan kartu merah kepada mafia bola
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Guru Besar Olahraga Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Prof. Dimyati mengapresiasi niat Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, membenahi sepak bola Indonesia, terutama dalam memberantas mafia sepak bola.
Dimyati juga sepakat, langkah pertama Erick untuk melakukannya dengan memperbaiki kualitas dan kesejahteraan wasit di Indonesia untuk memberikan kartu merah kepada mafia bola.
"Jadi masalah besar adalah moralitas personal wasit yang tidak tahan atas intimidasi atau rayuan berupa suap. Ini menjadi masalah yang sulit dihadapi oleh wasit, sehingga jika tidak dibenahi kualitasnya tidak akan bisa independen untuk jadi pengadil di lapangan secara objektif," kata Dimiyati dalam keterangannya.
Baca Juga: Rangkap Menteri BUMN-Ketum PSSI, Erick Thohir: Tak Langgar Statuta
1. Sarankan PSSI perhatikan psikologis wasit
Dimiyati menyarankan agar PSSI memperhatikan aspek psikologis dari setiap wasit di Indonesia. Hal tersebut bisa membantu wasit untuk bisa menolak tawaran untuk bekerja sama dengan mafia bola.
"Persoalan wasit tidak cukup hanya dilihat dari aspek kesejahteraan tapi perlu ada perubahan kultural, struktural dan pendekatan ilmiah (psikologis) dalam penanganan wasit untuk lebih tegas membersihkan oknum-oknum mafia yang suka mempermainkan wasit," kata Dimyati.
Baca Juga: Erick Thohir Pastikan VAR Belum Bisa Diterapkan di Indonesia