Kisah Kelam Dele Alli: Jadi Pengedar Sampai Mau Pensiun Dini
Kesehatan mental buat performa Alli menurun
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dele Alli blak-blakan soal masalah mentalnya, imbas dari kisah kelam di masa kecilnya. Eks bintang Tottenham Hotspur itu bahkan sempat mempertimbangkan pensiun dini.
Kisah itu dibagikan Alli dalam wawancara bersama eks pemain Manchester United, Gary Neville, di The Overlap. Dia mengaku trauma dengan masa kecilnya. Kegelisahan itu membuatnya kecanduan obat tidur.
Baca Juga: 4 Rekrutan Awal Ange Postecoglou bersama Tottenham Hotspur
1. Berdampak ke karier Alli
Alli menceritakan masa lalunya begitu emosional. Pun, dia sampai menahan tangis saat sedang bercerita. Neville yang tersentuh pun mencoba menenangkannya.
Wajar, masa lalunya berdampak ke kariernya saat ini. Alli sempat berniat gantung sepatu ketika masih 24 tahun. Kala itu, Alli masih berseragam Spurs.
Alli memang sempat digadang-gadang menjadi bintang masa depan Timnas Inggris. Hanya saja, performanya justru merosot dalam beberapa musim terakhir.
"Mungkin, momen paling menyedihkan buat saya, ketika di bawah Mourinho. Seingatku saya masih 24 tahun. Ada satu momen pada suatu pagi, saya bangun dan harus pergi latihan. Tapi, dia sudah berhenti memainkan saya," kata Alli dalam wawancara mengutip The Overlap.
"Mungkin, ini terdengar dramatis. Tapi, saya benar-benar menatap cermin. Lalu, saya bertanya-tanya apakah bisa pensiun dari hal yang saya cintai di usia 24 tahun," lanjut dia.
Baca Juga: Nasib Nahas Dele Alli, dari Wonderkid Kini Jadi Pesakitan