Tanpa Penonton di Grup C Piala Presiden, Begini Penjelasan PT LIB
LIB harap suasana bisa kondusif dulu
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dua pertandingan sisa Grup C Piala Presiden 2022 dipastikan tanpa penonton. Polda Jawa Barat juga mengeluarkan rekomendasi kalau laga sisa Grup C tak lagi digelar di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, melainkan Si Jalak Harupat.
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, buka suara soal rekomendasi polisi. Menurutnya, tindakan itu diambil demi meredakan situasi setelah adanya insiden dua Bobotoh meninggal di GBLA akibat berdesakan dan kehabisan napas.
Baca Juga: Tok! Laga Sisa Grup C Piala Presiden Digelar di Si Jalak Harupat
Baca Juga: Ada Korban di GBLA, Bukti LOC Piala Presiden 2022 Lalai?
1. LIB ingin suasana bisa kondusif lebih dulu
Bukan hanya venue yang resmi dipindahkan. Namun, aturan tentang kedatangan suporter juga diubah. Dua pertandingan sisa nanti resmi digelar tanpa penonton.
Aturan itu bukan tanpa alasan. Akhmad ingin suasana di Piala Presiden bisa kondusif terlebih dahulu. Meninggalnya dua Bobotoh, Asep Ahmad Solihin asal Bandung dan Sopiana Yusuf dari Bogor, menambah panjang catatan kelam di GBLA. Stadion di Kabupaten Bandung itu sudah sering menjadi saksi bisu hilangnya nyawa suporter, sejak 2017 lalu.
"Sementara ini, tanpa penonton dulu untuk menjaga kondusivitas," kata Akhmad ketika dikonfirmasi oleh IDN Times Senin (20/6/2022).
Baca Juga: Jadwal Piala Presiden Hari Ini: Ada Big Match Bali United vs Persebaya