Paqueta selebrasi (Instagram.com/lucaspaqueta)
Tim junior Flamengo (2007-2016)
Lucas Paqueta memulai karier sebagai pesepak bola pada tahun 2007, yaitu bergabung dengan tim muda Flamengo. Saat itu, usianya baru 10 tahun. Kemampuannya bermain sepak bola makin meningkat saat Paqueta berusia 15 tahun atau sekitar tahun 2012. Namun, secara fisik Paqueta bisa dibilang tidak setinggi pemain seusianya, yaitu hanya 5 kaki.
Meski begitu, Paqueta bersama rekan setimnya di tim junior Flamengo berhasil menjuarai Copa Sao Paulo de Juniores pada tahun 2016. Alhasil, ia dipromosikan ke tim utama Flamengo.
Tim utama Flamengo (2016-2019)
Lucas Paqueta menandatangani kontrak profesionalnya bersama Flamengo pada Maret 2016 hingga opsi perpanjangan kontrak hingga 2020. Ia melakukan debutnya sebagai starter pada pertandingan melawan Bangu dalam lanjutan Rio de Janeiro State League tahun 2016. Ia berhasil mencetak gol profesional pertamanya pada 19 Februari 2017 saat Flamengo mengalahkan Madureira dengan skor 4-0.
Karier Lucas Paqueta di Flamengo disempurnakan dengan penghargaan Campeonato Carioca yang ia terima pada tahun 2018, yaitu sebagai pemain sayap kiri terbaik. Saat itu, Paqueta sudah dilirik oleh beberapa klub besar Eropa, seperti Paris Saint-Germain, Manchester City, dan AC Milan. Namun, pada akhirnya Paqueta memilih berlabuh ke AC Milan.
AC Milan (2019-2020)
Sejak Oktober 2018, santer terdengar berita tentang kesepakatan antara AC Milan dan Flamengo untuk transfer Lucas Paqueta, yaitu dengan nilai 35 juta euro. Baru pada 4 Januari 2019, AC Milan resmi mengumumkan Paqueta sebagai pemain barunya dengan durasi kontrak 5 tahun.
Sayangnya, karier Paqueta di AC Milan justru kurang cemerlang dan tidak memiliki performa baik. Sepanjang bermain bersama AC Milan, ia hanya bermain sebanyak 37 kali di liga dan 6 kali di kompetisi klub.
Cafu, mantan bek AS Roma, berpendapat bahwa penyebab Paqueta tampil buruk di AC Milan adalah karena ia terlalu muda dan tim terlalu banyak memberi tanggung jawab kepadanya.
Olympique Lyonnais (Lyon) (2020-2022)
Performanya yang buruk selama kurang lebih satu setengah musim di AC Milan membuat klub memilih menjualnya ke klub lain. Akhirnya, pada September 2020 klub Prancis, Olympique Lyonnais (Lyon) mengumumkan kedatangan Paqueta sebagai pemain barunya. Paqueta menandatangani kontrak lima tahun sebesar 20 juta euro atau sekitar Rp348 miliar.
Karier Paqueta bersama Lyon bisa dibilang sangat berkembang dibanding kariernya di AC Milan. Pada musim 2021-2022, ia menyabet penghargaan sebagai pemain asing terbaik di Ligue 1. Saat itu, ia bersaing dengan nama-nama Marquinhos, Lens Fofana, dan Jonathan David.
Lagi-lagi, performa yang melejit selama dua musim di Lyon membuat Paqueta dilirik oleh beberapa klub Eropa, salah satunya West Ham United.
West Ham United
Lucas Paqueta akhirnya pada 29 Agustus 2022 resmi berseragam West Ham United dengan nomor punggung 11. Paqueta menandatangani kontrak selama lima tahun dengan biaya transfer yang dirahasiakan oleh klub. Namun, jurnalis BBC memperkirakan lebih dari 50 juta euro.
Ia melakukan debutnya di Liga Inggris pada 31 Agustus 2022 saat West Ham bersua Tottenham Hotspur dengan hasil akhir 1-1.