Angka-angka Ini adalah Bukti Spesialnya Kualitas Gabriel Martinelli

22 Jan 2020, 10:30 WIB

Bintang muda Arsenal, Gabriel Martinelli, mencetak gol di laga lawan Chelsea, Rabu (22/1) dini hari. Twitter/@Arsenal

Jakarta, IDN Times - Di balik hasil imbang 2-2 antara Chelsea vs Arsenal, Rabu (22/1) dini hari tadi, satu nama muncul ke permukaan sebagai buah bibir. Ia adalah penyerang berusia 18 tahun milik Arsenal, Gabriel Martinelli.

Pemain muda asal Brasil ini mencetak satu gol di laga tersebut yang kala itu sukses menyamakan skor menjadi 1-1 di pertengahan babak kedua. Tak hanya satu gol tersebut, performa Gabi, sapaan akrabnya, memang benar-benar luar biasa.

Berikut deretan angka dan statistik yang menunjukkan kenapa Gabriel Martinelli adalah talenta muda yang spesial!

1. Catatan sprint dan top speed di laga Chelsea vs Arsenal

Gabriel Martinelli berlari melewati gelandang Chelsea, N’Golo Kante, yang terpeleset. Twitter/@Arsenal

Tak hanya mencetak satu gol, eks pemain Ituano ini juga membuat sejumlah catatan penting di laga melawan Chelsea dini hari tadi.

Dikutip dari WhoScored, Martinelli sukses catatkan 26 sprints, terbanyak di antara semua pemain di laga Chelsea vs Arsenal. Martinelli menungguli Alexandre Lacazette dan Bukayo Saka yang masing-masing catatkan 11 sprints, sementara Emerson Palmieri dari Chelsea punya catatan 14 sprints.

Tak hanya itu, Martinelli juga sukses catatkan top speed di angka 34,11 kilometer per jam, yang menunjukkan bahwa kekuatan dan kecepatan lari pemuda Brasil ini memang luar biasa!

2. Martinelli sudah mencetak total 10 gol musim ini di semua ajang bagi Arsenal

Gabriel Martinelli merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Chelsea bersama rekan setim. Twitter/@Arsenal

Tambahan satu gol yang dicetaknya ke gawang Kepa Arrizabalaga tersebut menggenapkan catatan gol Martinelli di angka 10 pada musim ini.

10 gol tersebut dicetak Martinelli di ajang Premier League, Carabao Cup, dan Liga Europa, yang seakan semakin menegaskan bahwa remaja yang belum genap berusia 20 tahun ini bisa jadi bintang masa depan bila dilatih dengan tepat.

Secara spesifik, Martinelli bermain sebanyak 21 kali, dalam 1.120 menit, mencetak 10 gol dan 3 asis, dengan rincian ia mampu mencetak 1 gol tiap 86 menit bermain!

3. Sudah saatnya Martinelli dimainkan secara reguler di Arsenal?

Gabriel Martinelli melakukan selebrasi usai membobol gawang Chelsea. Twitter/@afcstuff

Sejatinya, Martinelli dimainkan sejak menit awal oleh Mikel Arteta imbas dari kartu merah yang diterima Pierre-Emerick Aubameyang di laga lawan Crystal Palace lalu.

Namun, dari dua laga menggantikan Aubameyang, Martinelli terbukti mampu mencetak dua gol ke gawang Sheffield United dan Chelsea. Kini, bersama sang kapten, keduanya jadi pemain Arsenal yang mampu cetak dua digit gol musim ini yakni 16 gol untuk Aubameyang dan 10 gol untuk Martinelli.

Apakah trio Aubameyang-Lacazette-Martinelli bisa jadi andalan di laga-laga mendatang?