Jakarta, IDN Times - Manajemen Arema FC memutuskan untuk menyumbangkan hadiah juara Piala Presiden 2024 untuk korban tragedi Kanjuruhan. Total, hadiah yang disumbangkan itu sebanyak 13,5 persen untuk 135 korban.
"Agar tidak menjadi fitnah, maka masing-masing keluarga korban akan mendapatkan Rp5 juta. Kami sadar, materi tidak dapat mengganti nyawa. Namun, kami ingin berbagi kebahagiaan ini dengan para keluarga korban," ujar General Manager Arema, Yusrinal Fitriandi, dalam keterangannya.
Inal, sapaan akrab Yusrinal, menyatakan kemenangan ini tidak hanya menjadi kebanggaan bagi seluruh Aremania. Dia ingin mempersembahkan kemenangan untuk keluarga korban tragedi Kanjuruhan.
"Kami ingin mempersembahkan gelar juara ini kepada seluruh keluarga korban Tragedi Kanjuruhan. Doa dan dukungan mereka selalu menyertai kami dalam setiap pertandingan," ujar Inal.
Inal berharap, dengan raihan prestasi ini, Arema dapat terus memberikan kebanggaan bagi seluruh Aremania dan warga Malang Raya. Raihan ini juga jadi cambuk bagi mereka untuk berprestasi di Liga 1 2024/25
"Kami akan terus berjuang untuk meraih prestasi yang lebih baik lagi di Liga 1 musim depan," kata Inal.
Arema memastikan diri juara Piala Presiden 2024. Dalam final yang dihelat di Stadion Manahan, Minggu (4/8/2024) malam WIB, mereka menang 5-4 lewat adu penalti, usai main imbang 1-1 di waktu normal.
Ini jadi gelar Piala Presiden keempat yang didapatkan Arema FC. Tidak cuma itu, ini juga jadi kali ketiga Singo Edan mengalahkan Borneo FC Samarinda di final Piala Presiden.