Arsenal atau Man City, Mana yang Harus Declan Rice Pilih?

Rice bukanlah sosok yang kreatif. Dia memang pekerja keras, tetapi dia bukanlah sosok yang bisa jadi pembeda di lini tengah. Karakternya sama seperti Thomas Partey, gelandang yang dimiliki Arsenal.

Tekel dan intersep Rice memang luar biasa, tetapi dia tak bisa memberikan umpan-umpan progesif. Hal inilah yang jadi kekurangan Rice. Hal ini justru bisa membuat permainan Arsenal terhambat.

Namun, situasi berbeda bisa terjadi jika Arsenal menjual Partey. Apalagi, kabarnya eks gelandang Atletico Madrid itu akan dilego ke salah satu klub Arab Saudi, atau malah merapat ke Juventus. Jika Partey pergi, baru mereka butuh Rice.

Nah, jika kelak Rice memilih City, dia harus bersaing ketat dengan beberapa pemain lain. Ada nama Kalvin Phillips yang juga memiliki karakter serupa dengannya. Tidak cuma Phillips, ada Rodri yang sudah paten di lini tengah City.

Situasi akan jadi mudah bagi Rice, andai Phillips turut serta sebagai jaminan transfernya ke City sebagai alat tukar. Namun, pekerjaan rumah baginya adalah menyaingi Rodri. Sebagai gelandang bertahan, Rodri adalah paket lengkap.

Tidak cuma lihai memotong serangan lewat tekel dan intersep, Rodri juga bisa menjadi titik awal serangan City lewat distribusi bolanya. Tak jarang, Rodri juga menjadi penyelesai peluang dengan muncul dari lini kedua.

Dengan kemampuan distribusi bola yang pas-pasan saat membela West Ham, akankah Rice mampu bersaing dengan Rodri?

Menilik segala potensi yang ada, baik itu gabung Arsenal atau City, ada kekurangan dan kelebihan yang akan dirasakan oleh Rice. Namun, jika harus memilih, membela City agaknya jadi pilihan logis bagi lulusan akademi Chelsea itu.

Bersama Man City, Declan Rice bisa berkembang. Sebab, manajer mereka, Pep Guardiola dikenal lihai dalam mengolah pemain. Bisa saja akan ada hal baru yang dia dapat, yang belum tentu bakal dirasakan jika membela Arsenal.