Bagaimana Juara Serie A Ditentukan jika 2 Tim Punya Poin yang Sama?

Andai Inter Milan dan Napoli mengakhiri musim dengan perolehan poin yang sama, maka penentuan gelar juara Serie A 2024/2025 akan dilakukan melalui laga playoff. Ini berdasarkan regulasi baru dari FIGC yang mulai diterapkan pada 2022. Sebelumnya, pemenang akan ditentukan melalui rekor head to head jika poin yang sama pada akhir musim.

Laga playoff penentuan juara Serie A nantinya bakal digelar di tempat yang netral. Jika terjadi, potensi laga ini akan dihelat di Stadio Olimpico, Roma, yang juga jadi tempat final Coppa Italia 2024/2025. Laga digelar selama 90 menit dan tanpa babak tambahan waktu. Jika skor imbang pada waktu normal, maka penentuan juara Serie A dilakukan melalui adu penalti. 

Aturan baru ini muncul setelah FIGC menilai bahwa rekor head to head dirasa kurang adil. Mulai musim 2022/2023, aturan playoff penentuan juara Serie A ini diberlakukan. Namun, aturan ini hanya berlaku kepada dua tim peringkat teratas. Bagi tim-tim di bawahnya yang bertarung memperebutkan tiket Liga Champions Eropa, head to head tetap menjadi aturannya.

Melihat sejarahnya, laga playoff penentuan juara ini bukan kali pertama di Serie A. Pada musim 1963/1964, Inter Milan dan Bologna bertarung pada playoff penentuan juara. Kedua tim melakoni duel penentuan juara setelah mengakhiri musim dengan 54 poin dari 34 laga.

Laga playoff tersebut berlangsung di Stadio Olimpico. Bologna mengalahkan Inter Milan dengan skor 2-0 melalui gol bunuh diri pemain Inter Milan, Giacinto Facchetti, dan gol dari Harald Nielsen. Kemenangan ini memastikan Bologna meraih Scudetto untuk yang ketujuh kalinya.

Jadwal Inter Milan pada lima pertandingan sisa Serie A 2024/2025 terbilang sulit. AS Roma menjadi adangan pertama yang dihadapi Inter Milan. Setelah itu, ada Hellas Verona dan Torino yang harus dikalahkan. Lazio menjadi duel lain yang patut diwaspadai sebab berpotensi memberikan kesulitan, sedangkan laga terakhir Inter Milan akan menghadapi Como 1907. 

Sementara, lima pertandingan terakhir Napoli lebih mudah daripada Inter Milan. Tidak ada tim papan atas yang bakal dihadapi skuad asuhan Antonio Conte. Napoli akan melawan Torino, Lecce, Genoa, Parma, dan Cagliari Calcio. Jika melihat jadwal, Napoli tentu diunggulkan untuk bisa menyapu bersih dengan kemenangan. Terlebih lagi, Inter Milan masih bertarung di Liga Champions dan Coppa Italia. Jadwal yang padat membuat Inter Milan berpotensi kelelahan.

Kendati Inter Milan mempunyai jadwal lebih padat, bukan berarti akan mudah terpeleset. Inter Milan masih berpotensi memenangkan semua pertandingan sisa. Ini membuat kemungkinan pertandingan playoff juara bisa terjadi. Andai Inter Milan dan Napoli memenangkan semua pertandingan sisa, kedua tim akan mengumpulkan total 86 poin. Menarik menantikan kiprah kedua tim hingga akhir musim. Akankah playoff penentuan juara Serie A 2024/2025 terjadi?