Bakal Tampil Perdana di GBK, Bintang Timnas U-19: Bangga Sekali Saya!

10 Nov 2019, 15:45 WIB

Instagram/@salmanalfarid15

Jakarta, IDN Times - Salah satu andalan Timnas U-19 yang berposisi sebagai bek kanan, Salman Alfarid, sangat antusias menanti aksi perdananya di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) saat berhadapan dengan Korea Utara dalam laga terakhir Grup K babak kualifikasi Piala AFC U-19 2020, Minggu (10/11).

Maklum, ini kali perdananya bagi Salman tampil di stadion bertaraf internasional. Sebab, sebelumnya ia dan rekan-rekannya belum pernah menjajal kemegahan SUGBK dalam turnamen apa pun sejak memperkuat Timnas U-16 beberapa tahun lalu.

1. Salman tak pernah tampil di SUGBK

Instagram/@salmanalfarid15

Pemain kelahiran Jakarta 17 tahun silam itu bersyukur akhirnya bisa merasakan tampil di SUGBK dalam laga nanti. Hal itu membuatnya semakin bersemangat untuk menunjukkan kemampuan terbaik saat bentrok dengan Korea Utara.

"Ini pertama kali main di SUGBK. Tentu saya sangat bersyukur bisa main di SUGBK. Walau pun saya orang Jakarta, sebelumnya saya tak pernah mendapatkan kesempatan untuk bermain di sini. Saya juga pasti bangga main di SUGBK karena stadion ini penuh sejarah," kata Salman kepada IDN Times.

2. Orang tua Salman selalu menonton aksinya di lapangan

Riuhnya pendukung Timnas Indonesia saat menyaksikan tim kesayangan sedang bertanding. IDN Times/Ilyas Listianto Mujib

Ia pun menuturkan kalau orangtuanya dipastikan hadir dalam pertandingan nanti untuk menyaksikannya tampil. Sebab, pada laga-laga sebelumnya, Salman mengaku jika orang tuanya tak pernah absen memberikan dukungan moril secara langsung kepadanya.

Terkait adanya suporter yang melakukan aksi boikot, Salman mengaku tak masalah.

Menurut dia, ramai atau tidaknya penonton di tribun, dirinya dan seluruh penggawa Garuda Muda bakal tetap fokus ke pertandingan saja, walau tak dipungkiri dukungan penonton sangat dibutuhkan dalam aksinya nanti.

3. Salman ingin Timnas U-19 tampil baik saat lawan Korea Utara

PSSI/Herka Yanis P

Salman juga mengingatkan agar seluruh pemain bisa melupakan euforia dua kemenangan sebelumnya dan tampil habis-habisan untuk pertandingan nanti. Sehingga, hasil positif bisa diraih untuk memastikan satu tiket ke putaran final tahun depan.

"Kalau bisa, semua pemain tampil seperti biasa, bahkan lebih semangat seperti dua lawan sebelumnya. Jangan ini (takabur), kalau bisa, harus berjuang untuk menang," tukas dia.