Barcelona Femeni di Ambang Juara Liga, Beda Nasib dengan Messi Cs

17 Mei 2021, 12:15 WIB

Tim Barcelona wanita. (twitter.com/FCBfemeni)

Jakarta, IDN Times - Nasib berbeda dialami oleh tim Barcelona pria dan wanita (Barcelona Femeni) musim ini. Bisa dibilang, tim Barcelona wanita muncul sebagai penyelamat muka klub Barcelona di sepak bola, setelah tim pria begitu kerepotan musim ini.

Memang, tim Barcelona pria sanggup meraih gelar Copa del Rey musim ini. Namun, perlu diingat bahwa dalam dua ajang besar lainnya, yakni di LaLiga dan Liga Champions, Barcelona begitu kerepotan.

Di LaLiga, harapan Barcelona pria untuk juara LaLiga sudah pupus. Dalam laga pekan 37 LaLiga 2020/21, mereka tumbang di tangan Celta Vigo dengan skor 1-2. Alhasil, akibat kekalahan ini, mereka sudah tidak mungkin lagi mengejar duo Madrid, Atletico dan Real.

Sedangkan di Liga Champions, Barcelona harus terhenti di babak 16 besar setelah kalah agregat 2-5 dari Paris Saint-Germain (PSG). Di saat tim Barcelona pria begitu kesusahan musim ini, tim Barcelona wanita muncul ke permukaan lewat capaian-capaian yang mereka raih.

1. Barcelona wanita memuncaki Primera Division

Tim Barcelona wanita. (twitter.com/FCBfemeni)

Saat tim Barcelona pria kesulitan bersaing dengan duo Madrid di LaLiga, tim Barcelona wanita justru begitu digdaya. Di gelaran Primera Division 2020/21, Barcelona wanita, atau yang biasa disebut Barcelona Femeni ini, tengah memuncaki klasemen liga.

Tidak tanggung-tanggung, Barcelona Femeni saat ini memuncaki klasemen dengan raihan 78 poin. Mereka unggul 14 poin dari Real Madrid di posisi kedua. Dengan kompetisi yang tinggal menyisakan beberapa laga lagi, Barcelona Femeni berpeluang besar mengunci gelar liga musim ini.

2. Barcelona wanita menjuarai Liga Champions

Tim Barcelona wanita. (twitter.com/FCBfemeni)

Bukan cuma berjaya di kompetisi domestik, tim Barcelona wanita juga berjaya di kompetisi antar klub Eropa. Baru-baru ini, mereka berhasil mengalahkan Chelsea di babak final Liga Champions dengan skor yang telak, yakni 4-0.

Gol bunuh diri Melanie Leupolz, plus gol-gol dari Alexia Putellas, Aitana Bonmati, serta Caroline Hansen membawa Barcelona menang atas Chelsea. Gelar ini jadi gelar perdana Barcelona di Liga Champions, sekaligus melengkapi capaian mereka yang sudah berjaya di kompetisi domestik.

3. Barcelona Femeni hidupkan geliat sepak bola wanita di Spanyol

Tim Barcelona wanita. (twitter.com/FCBfemeni)

Tim Barcelona Femeni ini sendiri terbentuk pada 1988 silam. Mereka jadi bagian dari geliat sepak bola wanita di Spanyol. Dalam beberapa musim terakhir, mereka juga sukses menjadi penggerak atmosfer sepak bola wanita di Spanyol.

Bicara torehan gelar, Barceloan Femeni jadi yang paling sukses di Spanyol. Mereka meraih enam gelar Primera Division, tujuh gelar Copa de la Reina, satu gelar Supercopa de Espana, serta 10 gelar Copa Catalunya. Semakin lengkap setelah mereka sukses meraih gelar Liga Champions.

Setidaknya, ketika tim Barcelona pria bermuram durja, Barcelona Femeni memberikan warna kebahagiaan untuk klub Barcelona.