Beda Pendapat Guardiola dan Grealish soal Keperkasaan ManCity
Jakarta, IDN Times - Silang pendapat terjadi antara pemain Manchester City, Jack Grealish, dengan manajer Pep Guardiola pasca lolos ke final Liga Champions musim 2022/23. Pendapat Grealish benar-benar berbeda dengan Guardiola dan langsung dibantah.
Grealish merasa kalau ManCity memang perkasa dan susah dibendung musim ini usai membantai Real Madrid, 4-0. Tapi, apa yang diucapkan Grealish, tak disepakati oleh Guardiola lantaran ManCity masih punya kelemahan.
"Saya pikir tidak banyak tim yang bisa melakukan itu ke Real Madrid. Tetapi, ketika kami semua bersama, saya rasa kami tak terbendung," kata Grealish melansir Sky Sports.
1. Guardiola bantah pernyataan Grealish
Pernyataan Grealish pun langsung dibantah Guardiola. Juru taktik asal Spanyol itu menegaskan semua tim di dunia ini bisa dikalahkan, asalkan taktik yang diterapkan benar.
"Saya tidak suka pernyataan itu. Setiap tim dapat dihentikan, jika Anda melakukan apa yang harus dilakukan," ujar Guardiola.
2. Tapi, Guardiola senang dengan kepercayaan diri Grealish
Kendati demikian, Guardiola senang dengan kepercayaan Grealish yang begitu tinggi. Aspek itu juga diperlukan, untuk menjaga mentalitas di atas lapangan.
"Sangat menyenangkan para pemain merasa seperti itu," ujar Guardiola.
3. Lawan Inter, Guardiola minta ManCity tak jemawa
Guardiola juga meminta agar anak-anak asuhnya tak jemawa usai menyingkirkan Madrid, sang raja Liga Champions. Sebab, Inter Milan yang bisa saja membuat kejutan di final.
"Tetapi, sepak bola dapat berubah dari satu pertandingan ke pertandingan lainnya. Ketika menghadapi tim Italia (Inter), kami harus tenang," ujar Guardiola.
