Jakarta, IDN Times - Pelatih Timnas U-20 Indonesia, Shin Tae Yong, mengungkap kondisi Cahya Supriadi yang sempat dibawa ambulans saat laga Indonesia lawan Hong Kong, Jumat (16/9/2022) malam. Cahya memang terlibat benturan di laga tersebut.
Di laga tersebut, tepatnya di babak kedua, Cahya terlibat benturan dengan penggawa Timas U-20 yang lain, yakni Rahmat Beri Santoso. Dia sempat dibawa oleh ambulans, karena tidak sadarkan diri. Shin pun menjabarkan kondisi Cahya.
Shin mengungkapkan, kondisi Cahya Supriadi baik-baik saja. Sebelum melakoni sesi konferensi pers, pelatih asal Korea Selatan itu sempat berkontak dengan Cahya yang tengah berada di rumah sakit untuk menjalani perawatan.
"Untuk Cahya, sebelum datang ke sini (ruang konferensi pers) saya sempat video call dengan dia, dan tidak ada masalah. Saya menerima laporan bahwa dia sedang proses keluar di rumah sakit dan saya menerima laporan seperti itu," ujar Shin dalam sesi jumpa pers selepas laga.
Terkait apakah Cahya Supriadi bisa main lawan Vietnam atau tidak, Shin belum mau bicara banyak. Intinya, dia akan mempersiapkan tim untuk lawan Vietnam nanti sebaik mungkin, karena Vietnam adalah lawan yang tangguh.
"Untuk Vietnam pastinya akan berusaha untuk dapatkan menang, tetapi saya tidak bisa berbicara apa-apa mengenai apa pun lawan Vietnam, kalau begitu kan sama saja kita memberi tahukan kepada lawan taktik kita seperti apa," ujar Shin.
Insiden sempat terjadi pada menit 59. Cahya Supriadi terkena cedera parah, setelah berbenturan dengan Rahmat Beri Santoso. Dia harus ditandu keluar lapangan, sampai dibawa menggunakan ambulans ke rumah sakit. Cahya digantikan Aditya Arya Nugraha.
Kendati Cahya Supriadi menderita cedera, Timnas U-20 sukses meraih kemenangan di laga lawan Hong Kong. Skuad Garuda Nusantara menang dengan skor 5-1 lawan Hong Kong di Gelora Bung Tomo.