Jakarta, IDN Times - Bek Barcelona, Clement Lenglet, mengalami musim yang begitu berat. Sepanjang musim 2020/21, Lenglet kerap menjadi biang keladi saat Barcelona kalah atau gagal menang.
Salah satu performa terburuknya adalah saat melawan Cadiz, Minggu (21/2/2021), di Camp Nou. Aksi Lenglet di penghujung laga saat berduel dengan Ruben Sobrino, malah berujung petaka bagi Barcelona.
Kaki Lenglet yang terlalu tinggi dan menghantam Sobrino, membuat Barcelona dihukum penalti oleh wasit.
Kegagalan Barcelona meraih poin penuh, membuat Lenglet begitu terpukul. Dia sadar, telah bikin susah Azulgrana.
Dilansir Daily Mirror, Lenglet sampai menangis, merenungi kesalahan fatalnya itu. Dia terlihat begitu terpukul saat berada di dalam mobil saat hendak pulang.
Memang, menurut eks wasit LaLiga, Andujar Oliver, hantaman Lenglet layak diberikan hukuman. Kaki bek Prancis tersebut lebih tinggi dari Sobrino dan hantamannya begitu keras.
Oliver mengapresiasi wasit yang begitu cermat melihat insiden tersebut, meski kelihatannya duel 50:50.
"Layak, wasit tak salah karena memang terlihat sengaja melakukannya," ujar Oliver.
Barcelona sebenarnya tak terima dengan keputusan wasit. Sebab, mereka merasa Lenglet sama sekali tak sengaja melakukannya.
"Kami harus analisis apa yang terjadi terkait penalti. Meragukan, tapi peluit ditiup wasit. Saya tak mau menyalahkan satu pemain tertentu," kata pelatih Barcelona, Ronald Koeman, dilansir Marca.