3 Bek Tengah Brasil di LaLiga 2024/2025, Ada Eder Militao
Brasil tidak pernah kehabisan talenta sepak bola. Negara tersebut memang kerap melahirkan pemain berkualitas. Tidak heran banyak pemain Brasil yang merumput di kompetisi papan atas Eropa.
Salah satu kompetisi top yang diisi oleh pemain Brasil adalah LaLiga Spanyol. Pada 2024/2025, terdapat 15 pemain Brasil yang merumput di LaLiga. Dari jumlah tersebut, tiga di antaranya berposisi sebagai bek tengah. Siapa saja mereka dan seperti apa kiprahnya per 20 April 2025 ini?
1. Natan bermain untuk Real Betis dengan status pinjaman dari Napoli
Real Betis mendatangkan Natan pada bursa transfer musim panas 2024. Pemain berusia 24 tahun ini direkrut dari Napoli dengan status pinjaman. Napoli memutuskan untuk meminjamkan Natan setelah ia jarang mendapatkan kesempatan bermain.
Meski baru menjalani musim perdananya di LaLiga, Natan tidak membutuhkan banyak waktu untuk beradaptasi. Ia mendapatkan kepercayaan Manuel Pellegrini untuk mengawal jantung pertahanan Real Betis. Hingga saat ini, Natan telah memperkuat Real Betis dalam 42 laga dengan kontribusi 2 gol dan 2 assist.
Real Betis berpeluang untuk mempermanenkan Natan pada musim panas 2025 nanti. Pasalnya, dalam kontrak peminjaman sang pemain terdapat klausula opsi pembelian. Jika melihat performa Natan, bukan hal yang mustahil bagi Los Verdiblancos untuk menebusnya dari Napoli.
2. Eder Militao mengakhiri 2024/2025 lebih cepat karena menderita cedera ACL
Eder Militao telah bermain untuk Real Madrid sejak musim panas 2019. Saat itu, ia diboyong dari FC Porto dengan harga 50 juta euro atau Rp932 miliar. Tidak butuh waktu lama, Militao langsung menjadi pilar di lini pertahanan Los Blancos.
Militao dikenal sebagai bek yang tangguh dalam duel satu lawan satu. Selama berkostum Real Madrid, ia telah bermain dalam 172 pertandingan dengan menyumbang 12 gol dan 6 assist. Selain itu, Militao juga berhasil mengantarkan timnya meraih berbagai gelar juara, termasuk 3 trofi LaLiga dan 2 trofi UEFA Champions League.
Sayangnya, performa yang ditunjukkan Militao mulai menurun. Hal ini tidak terlepas dari badai cedera yang ia alami. Bahkan, pemain berusia 27 tahun ini harus mengakhiri 2024/2025 lebih cepat karena menderita cedera anterior cruciate ligament (ACL).
3. Marcao kalah bersaing untuk mengisi jantung pertahanan Sevilla
Marcao menjadi bagian dari skuad Sevilla sejak musim panas 2022. Untuk mendatangkan Marcao, Los Nervionenses harus mengeluarkan 13 juta euro atau Rp242 miliar. Sebelum memperkuat Sevilla, pemain berusia 28 tahun ini sempat bermain untuk klub Eropa lainnya, yakni Rio Ave, Chaves, dan Galatasaray.
Kiprah Marcao bersama Sevilla tidak berjalan mulus. Pada musim debutnya, ia harus melewatkan banyak pertandingan karena cedera. Setelah pulih dari cedera, Marcao tidak menjadi pilihan utama di lini pertahanan Sevilla.
Marcao kalah bersaing dengan Kiko Salas dan Loic Balde di posisi bek tengah. Dirinya lebih sering diturunkan dari bangku cadangan. Hingga saat ini, Marcao baru mencatatkan 35 penampilan di semua kompetisi bersama Sevilla.
Nama-nama di atas merupakan bek tengah asal Brasil yang saat ini berkarier di LaLiga 2024/2025. Mendapatkan tempat utama di tim masing-masing bukanlah hal yang mudah bagi mereka. Persaingan ketat di klub LaLiga menjadi salah satu tantangan terbesar yang harus mereka hadapi.
