Bintang Australia Absen, Shin Tae Yong: Tak Kami Pikirkan

10 Sep 2024, 10:58 WIB

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong dan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner dalam jumpa pers jelang melawan Australia di SUGBK, Senin (9/9/2024). (IDN Times/Tino)

Jakarta, IDN Times - Australia dipastikan tanpa striker andalannya, Kusni Yengi saat menantang Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada laga kedua Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Selasa (10/9/2024). Yengi absen karena sanksi kartu merah.

Pelatih Timnas, Shin Tae Yong enggan mengomentari hal tersebut. Shin tidak mau ambil pusing, mengingat tim berjuluk Socceroos tersebut memiliki kedalaman skuad yang bagus.

"Soal striker Australia yang tak bisa bermain, itu tidak terlalu kami pikirkan," kata Shin jelang laga, Senin (9/9/2024).

1. Kedalaman skuad Australia bagus

Pelatih Australia, Graham Arnold dan bek Australia, Aziz Behich dalam jumpa pers jelang lawan Timnas Indonesia di SUGBK, Senin (9/9/2024). (IDN Times/Tino)

Shin tidak merasa absennya Yengi menjadi keuntungan buat Timnas Indonesia. Jay Idzes dan kawan-kawan harus tetap waspada, mengingat Australia memiliki sederet striker tajam lainnya.

Mereka masih punya Adam Taggart, Martin Boyle hingga Nestroy Irankunda. Fakta menariknya, Boyle menjadi salah satu pemain yang mencetak gol saat Australia menggilas Indonesia dengan skor 4-0 di 16 besar Piala Asia pada Januari 2024 lalu.

"Australia itu memiliki skuad yang bagus. Kami harus antisipasi pemain lain, karena mereka tim yang kuat," ujar Shin.

2. Sinyal Shin main bertahan lagi

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong dan bek Timnas Indonesia, Justin Hubner dalam jumpa pers jelang melawan Australia di SUGBK, Senin (9/9/2024). (IDN Times/Tino)

Eks pelatih Timnas Korea Selatan itu juga yakin betul Australia bakal menekan anak asuhnya sepanjang laga. Prediksinya, skuad Garuda kemungkinan hanya menguasai 40 persen penguasaan bola.

Maka dari itu, Shin merasa lebih baik untuk memperkokoh lini pertahanan. Kemudian, skuad Garuda bakal menunggu momentum yang tepat untuk melancarkan serangan balik.

Skema ini dinilai berjalan efektif dan mampu menahan Arab Saudi dengan skor 1-1 pada 6 September 2024.

"Saya tidak bisa bicarakan taktik di sini (jumpa pers). Mau menyerang pun ujung-ujungnya pasti akan lebih banyak bertahan," beber Shin.

3. Hubner yakin Timnas Indonesia bisa balas dendam

Timnas Indonesia lawan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Dok. PSSI)

Sementara, bek Timnas Indonesia, Justin Hubner sudah begitu menantikan laga ini. Dia ingin membuat Socceroos gigit jari untuk membalaskan dendam kekalahan di Piala Asia.

"Kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk mengalahkan Australia. Kita lihat saja nanti bagaimana hasilnya," kata Hubner.