Klub besar London, Chelsea, tengah mengalami beragam problematika pada musim kompetisi 2022/2023. Di atas lapangan, tren penampilan mereka cenderung menurun dalam beberapa waktu belakangan.
Sejauh ini, beberapa harga pasar pemain Chelsea pun ikut anjlok akibat buruknya performa klub. Bahkan, beberapa di antaranya adalah pemain yang baru mereka rekrut dengan banderol mahal musim ini, lho!
Mason Mount bermain tidak begitu baik bersama Chelsea pada 2022/2023. Terbukti, ia baru membukukan 3 gol dan 6 assist dalam 32 penampilannya di semua kompetisi.
Penurunan performa itu terjadi usai Graham Potter menjabat sebagai pelatih baru Chelsea. Eks pelatih Brighton and Hove Albion itu sepertinya merasa gaya bermain Mount tak cukup cocok dengan taktiknya.
Penurunan performa Mount musim ini membuat harga pasarnya ikut menurun senilai 10 juta euro (Rp164 miliar). Diketahui, banderolnya kini makin anjlok ke angka 65 juta euro (Rp1 triliun lebih).
Harga pasar Kai Havertz menurun 10 juta euro (Rp164 miliar) pada 2022/2023. Penurunan itu membuat banderolnya saat ini berada di angka 60 juta euro (Rp984 miliar).
Performa Havertz memang tak cukup mentereng bersama Chelsea. Ia baru mengemas 9 gol dan 1 asisst dalam 36 penampilan (2.559 menit bermain) di semua turnamen.
Meski begitu, perlahan Havertz mulai membuktikan kapasitasnya. Dalam beberapa kesempatan terakhir, ia tampil produktif saat melawan Leicester City (Pekan 27) dan Everton (pekan 28) di Liga Primer Inggris.
Selain itu, Havertz juga mencetak gol saat melawan Borussia Dortmund di laga leg kedua fase 16 besar Liga Champions, Rabu (8/3/2023). Ia turut berjasa membawa Chelsea melaju ke perdelapan final.
Di posisi ketiga ada Raheem Sterling yang harga pasarnya ikut merosot pada 2022/2023. Harga pasarnya kini turun ke angka 60 juta euro atau sekitar Rp984 miliar.
Banderol tersebut turun seharga 10 juta euro atau sekitar Rp164 miliar. Diketahui, harga pasar Sterling sebelumnya masih mencapai 70 juta euro atau sekitar Rp1,1 triliun.
Harga pasar N'Golo Kante juga menyusut usai ia lama dibekap cedera sepanjang musim kompetisi 2022/2023. Dilansir Chelsea FC, Kante mengalami cedera hamstring cukup parah hingga harus menjalani operasi.
Kini, banderol Kante sendiri turun ke angka 20 juta euro atau setara Rp328 miliar lantaran sudah tak merumput dalam kurun waktu cukup lama. Sebelumnya, banderol harga Kante masih di angka 30 juta euro atau setara Rp492 miliar.
Banderol Kalidou Koulibaly langsung turun usai direkrut Chelsea dari Napoli pada 2022/2023. Kini, harga pasar Koulibaly sebesar 25 juta euro (Rp410 miliar) usai turun 10 juta euro (Rp164 miliar).
Walau begitu, Koulibaly masih menjadi pilihan utama Chelsea di lini belakang sepanjang musim ini berlangsung. Ia membuktikannya dengan tampil dalam 27 pertandingan dengan rincian 2.216 menit di semua ajang.
Marc Cucurella baru mengemas 28 laga (1.839 menit tampil) bersama Chelsea pada 2022/2023. Statistik itu terpaut cukup jauh saat ia masih membela Brighton and Hove Albion musim 2021/2022 lalu.
Harga pasar Cucurella sendiri menurun sejak diboyong Chelsea pada musim panas 2022. Kini, banderolnya berada di angka 40 juta euro (Rp656 miliar) usai anjlok sebesar 15 juta euro (Rp246 miliar).
Chelsea tengah mengalami masa sulit setelah hanya meraup 10 kali menang, 8 kali seri, 9 kekalahan dalam 27 laga terakhir di English Premier League 2022/2023. Paparan statistik itu pun tak ayal turut jadi salah satu yang melatarbelakangi penurunan harga pasar keenam pemain Chelsea tersebut.