Hector Cuper Ditunjuk Untuk Menangani Timnas Uzbekistan

Dia sebelumnya menangani timnas Mesir

Hector Cuper sebelumnya telah menangani Timnas Mesir dalam Piala Dunia 2018 Rusia, namun dipecat setelah menjadi juru kunci grup A usai kalah dari Uruguay, Rusia dan Arab Saudi di laga penyisihan grup.

Walaupun Mesir gagal total di Piala Dunia 2018, namun pada Kualifikasi Piala Dunia, Mesir menorehkan prestasi yang baik dan mampu masuk dalam menjadi satu dari 32 tim peserta setelah 28 tahun lamanya absen dalam Piala Dunia.

Namun kali ini pelatih asal Argentina tersebut dikontrak untuk melatih Timnas Uzbekistan, untuk memperebutkan satu tempat di Piala Dunia 2022, dan untuk pertama kalinya masuk Piala Dunia, dilansir dari Channelnewsasia.com.

1. Uzbekistan ingin menembus Piala Dunia 2022

Hector Cuper Ditunjuk Untuk Menangani Timnas Uzbekistanthesun.co.uk

Uzbekistan memiliki tim nasional yang cukup baik dan menjadi satu kekuatan sepak bola Asia, dengan selalu ikut serta dalam Piala Asia sejak tahun 1996. Prestasi terbesar Uzbekistan saat berhasil menembus semifinal Piala Asia 2011.

Akan tetapi Uzbekistan belum pernah menembus Piala Dunia, setelah pecah dari Uni Soviet pada kualifikasi Piala Dunia 2018 lalu mereka gagal setelah hanya berada pada peringkat tiga klasemen, sedangkan pada kualifikasi Piala Dunia 2014, mereka gagal setelah kalah agregat dengan Jordania untuk menembus babak play off.

Kali ini mereka di bawah kepemimpinan Hector Cuper akan berusaha untuk mengamankan satu tempat wakil Asia di Piala Dunia 2022 di Qatar. Dilansir dari Tashkenttimes.uz, Cuper juga mengungkapkan:

Saya tertarik untuk menangani Uzbekistan setelah kemenangan tim ini pada Piala Asia U-23 dan karena ini merupakan tantangan besar. Apa yang saja janjikan adalah untuk bekerja keras dan berupaya untuk mencetak gol.

2. Akan berjuang di Piala Asia 2019

Hector Cuper Ditunjuk Untuk Menangani Timnas Uzbekistanalbawaba.com

Hector Cuper dalam waktu dekat ini akan menangani Timnas Uzbekistan dalam turnamen Piala Asia 2019 di Uni Emirat Arab, di mana mereka akan berhadapan dengan Jepang, Oman dan Turkmenistan yang tergabung dalam grup F.

Prestasi terbesar negeri di Asia Tengah ini pada Piala Asia Tahun 2011 di mana mereka mampu menembus semifinal, namun kalah dari Australia di semifinal dan menjadi peringkat empat, setelah kembali kalah dari Korea Selatan di babak perebutan tempat ketiga.

Sedangkan pada edisi Piala Asia 2015 di Australia lalu, Uzbekistan hanya menjadi runner-up grup dan pada perempat final mengalami kekalahan dari Korea Selatan 2-0.

3. Hector Cuper sudah memiliki banyak pengalaman

Hector Cuper Ditunjuk Untuk Menangani Timnas Uzbekistanuk.reuters.com

Hector Cuper merupakan pelatih asal Argentina yang sudah malang melintang di dunia kepelatihan sejak tahun 1993, di mana ia melatih klub Argentina Huracan. Setelah itu ia menjadi pelatih yang sukses membawa Mallorca menjuarai Piala Super Spanyol pada tahun 1998, dan mampu kembali menjuarai title yang sama bersama Valencia setahun kemudian.

Kemudian pada tahun 2001-2003, Cuper menjadi pelatih Inter Milan. Namun tidak memberikan gelar apapun pada tim asal Kota Milan tersebut. Pada tahun 2015, ia ditunjuk untuk melatih Tim Nasional Mesir dan mampu membawa Mohamed Salah dan kawan-kawan menembus Piala Dunia 2018, setelah 28 tahun lamanya absen dari ajang sepak bola akbar tersebut.

Brahm Photo Verified Writer Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Irma Yudistirani

Berita Terkini Lainnya