Perseteruan Mauro Icardi dengan Inter Milan tampaknya memberikan efek domino. Usai dicabut ban kaptennya dan dicoret dari skuat utama di Liga Eropa, Icardi tampaknya berpotensi besar meninggalkan Inter Milan di akhir musim ini.
Kondisi ini pun membuat Inter Milan bersiap siaga dengan menargetkan calon striker pengganti untuk musim depan. Salah satu yang menjadi buruan adalah striker miliki Man United, Romelu Lukaku. Bagaimana kemungkinannya? Berikut ulasannya.
Permasalahan kontrak ditenggarai menjadi alasan perseteruan yang terjadi antara kedua belah pihak. Hal ini semakin diperkeruh oleh komentar istri Icardi yang sekaligus agen sang pemain kepada media terkait tawaran-tawaran dari klub lain kepadanya. Akibatnya Inter pun mencabut ban kapten dan mencoret Icardi dari skuat Liga Eropa, meski kabar terbaru menyebutkan jika cedera menjadi sebab sang pemain tak dimasukan ke dalam tim.
Icardi mengkonfirmasinya lewat media sosial Instagram dengan memperlihatkan proses perawatan cederanya. Sayangnya, hal itu tidak berpengaruh pada rumor-rumor yang meyakini bahwa ia akan segera angkat kaki dari Inter.
Akibat permasalahan yang berlarut-larut ini, Icardi diberitakan dijauhi oleh rekan-rekan setimnya. Hal ini pun kemudian dimanfaatkan oleh tim-tim lain yang dikabarkan tertarik untuk mendatangkan pemain asal Argentina tersebut.
Real Madrid, Juventus, Chelsea dan Man United menjadi tim-tim besar Eropa yang ingin mendapatkan tanda tangannya. Juventus bahkan telah mulai melakukan pendekatan saat sang presiden, Andrea Agnelli dikabarkan telah menghubungi direktur olahraga Inter Milan, Javier Zanetti untuk membicarakan kemungkinan transfer tersebut.
Kini Inter Milan pun sibuk mengidentifikasi calon striker pengganti Mauro Icardi untuk musim depan. Romelu Lukaku, yang sedang mengalami musim sulit bersama Man United, menjadi salah satu buruan untuk didatangkan di musim panas nanti.
Jika kondisi Icardi dan Inter Milan tak mereda dan sang pemain pergi, uang penjualan Icardi akan digunakan untuk memboyong Romelu Lukaku. Performa striker asal Belgia musim ini sendiri kurang memuaskan bersama Man United, dia hanya mampu mencetak 9 gol dari 32 laga di semua kompetisi musim ini.
Pemain yang berhasil membawa Belgia ke babak semifinal Piala Dunia 2018 ini pun lebih sering duduk di bangku cadangan. Solksjaer lebih suka menduetkan trio Martial-Rashford-Lingard. Dengan kondisi tidak ideal tersebut, bukan tak mungkin Lukaku memutuskan untuk hijrah ke Inter Milan demi mendapatkan waktu bermain lebih.
Romelu Lukaku notabene adalah sosok striker yang komplit. Dia memiliki kondisi fisik yang kuat, drible bola bagus dan insting mencetak gol yang tajam. Sebelum bergabung dengan Man United pada tahun 2017, Lukaku tampil moncer bersama Everton.
Dari 166 penampilannya bersama tim asal Liverpool tersebut, Lukaku berhasil mencetak 87 gol dan 29 assist. Ketajamannya inilah yang membuat Jose Mourinho, yang saat itu menjadi pelatih MU, rela memboyongnya dengan harga 85 juta euro.
Meski mengalami penurunan performa, Lukaku masih cukup tajam saat membela Man United. Dari 83 penampilannya, dia telah mencetak 36 gol dan 13 assist. Total golnya di Liga Inggris sendiri adalah 109 gol, untuk pemain yang baru berusia 25 tahun, pencapaian tersebut merupakan prestasi yang luar biasa.