Federasi Atletik Ukraina membantah kabar Mudryk banting setir ke atletik dan menyatakan tidak ada permintaan yang diterima.
Tim kuasa hukum Mudryk menegaskan bahwa kliennya tetap fokus pada karier sepak bola dan tidak mempertimbangkan pindah cabang olahraga.
Mudryk sudah lama menghilang setelah diskors tahun lalu karena tes doping positif, namun masih menunggu investigasi FA terkait tudingan tersebut.
Jakarta, IDN Times - Lama tak terdengar kabarnya, rekrutan mahal Chelsea, Mykhailo Mudryk, tiba-tiba muncul dengan kabar mengejutkan. Dia diisukan bakal banting setir dari sepak bola ke cabang olahraga atletik.
Laporan Marca menyebutkan, Mudryk telah bersiap untuk mengakhiri kariernya sebagai pesepak bola profesional. Dia mau beralih ke atletik di nomor sprint demi bisa membela Ukraina di Olimpiade Los Angeles, 2028 nanti.
Federasi Atletik Ukraina (UAF) akhirnya merespons isu tersebut. Menurut mereka, Mudryk tak bergabung dengan tim Ukraina. Mereka juga menegaskan jalan Mudryk sangat panjang dan harus mengikuti seleksi ketat demi bisa tampil di Olimpiade 2028 mendatang.
"Tidak ada permintaan yang diterima," ujar Sekretaris Media UAF, Olha Nikolaiyenko, dilansir Dynamo Kiev UA
Tim kuasa hukum Mudryk, Morgan Sports Law, menegaskan kabar terkait kliennya. Mereka menegaskan, Mudryk tetap berkomitmen pada kariernya sebagai pesepak bola, dan tak memikirkan untuk pindah cabang olahraga.
"Klien kami tidak mempertimbangkan untuk menjadi sprinter Olimpiade, seperti yang dituduhkan. Tuduhan seperti itu mempertanyakan komitmen klien kami terhadap karier sepak bolanya dan sangat merusak reputasi profesionalnya," tulis Morgan Sports Law mengutip The Sporting News.
Sederet bantahan ini membuat sejumlah media di Eropa harus menurunkan beritanya. Salah satunya, Goal International, yang akhirnya menarik berita yang sudah dipastikan hoaks tersebut
Mudryk sudah cukup lama menghilang lantaran diskors tahun lalu setelah dinyatakan positif menggunakan zat terlarang saat tes doping. Tapi, dia merasa tak bersalah dan masih menunggu investigasi FA terkait tudingan yang dialamatkan kepadanya.
Jika nantinya kembali terbukti bersalah, maka Mudryk bisa saja disanksi sesuai aturan penggunaan doping, dengan ancaman skorsing hingga empat tahun.