Chelsea Vs Tottenham Hotspur: Lukaku Comeback

05 Jan 2022, 08:24 WIB

Romelu Lukaku melakukan selebrasi usai mencetak gol. (skysports.com)

Jakarta, IDN Times - Manajer Chelsea, Thomas Tuchel, memastikan Romelu Lukaku, akan disertakan ke dalam skuad saat menghadapi Tottenham Hotspur di semifinal Piala Liga, Kamis dini hari WIB (6/1/2022). Usai pembicaraan panjang dan Lukaku meminta maaf, Tuchel pada akhirnya menyertakan kembali memasukkan namanya di skuad.

Lukaku memang sempat ditendang dari skuad Chelsea saat duel melawan Liverpool, akhir pekan lalu. Penyebabnya adalah pernyataan kontroversial Lukaku yang menyiratkan mau pulang ke Inter Milan.

Pernyataan itu bikin gaduh, menyinggung perasaan Tuchel dan anggota skuad Chelsea. Makanya, Lukaku ditendang dari tim saat menghadapi Liverpool.

1. Sudah kembali

Striker Chelsea, Romelu Lukaku. (twitter.com/premierleague)

Setelah melakoni pembicaraan panjang, Tuchel akhirnya kembali mengizinkan Lukaku buat berlatih lagi dengan Chelsea. Tak cuma itu, Tuchel menyiratkan kalau Lukaku akan main lagi buat Chelsea.

"Pertama, kami senang mendapatkan jawaban yang memuaskan. Kami harus mengatasi masalah ini dengan tenang dan kepala dingin. Dia meminta maaf dan kembali ke skuad buat berlatih," ujar Tuchel dilansir Football London.

2. Kini, Tuchel tahu yang terjadi

Romelu Lukaku dan Thomas Tuchel. (skysports.com)

Usai bicara dengan Lukaku, Tuchel baru mendapat gambaran jelas mengenai apa yang terjadi. Manajer asal Jerman itu memahami kalau Lukaku bicara hal tersebut secara spontan.

Namun, Tuchel mengakui kalau momennya tidak pas hingga akhirnya membuat situasi internal Chelsea memanas.

"Dia melakukannya secara tidak sengaja untuk menciptakan keributan jelang laga besar. Ini kali pertama dia bersikap seperti itu. Dia sebenarnya sudah siap berlaga usai cederanya," kata Tuchel.

3. Situasi makin kondusif

Striker Chelsea, Romelu Lukaku, merayakan golnya ke gawang Zenit St Petersburg / Twitter @ChampionsLeague

Situasi di internal Chelsea, disebut Tuchel, kini sudah makin kondusif. Semua disebabkan oleh diskusi yang lancar antara Tuchel dengan Lukaku. Keduanya bicara dengan kejujuran.

"Penting buat tetap tenang. Ini masalah besar. Tapi, masalah ini bisa diatasi dengan kepala dingin dan kerendahan hati," jelas Tuchel.