Comeback Dramatis, Man United Permalukan Juventus di Kandang Sendiri

Tampil tanpa Mario Mandzukic yang masih mengalami cedera, Juventus menurunkan formasi 4-4-2 dengan Paulo Dybala dan C. Ronaldo sebagai ujung tombak. Seperti yang diduga, Juventus mampu mengambil inisiatif serangan dan menguasai jalannya laga. Man United yang menurunkan formasi 4-3-3, hanya mengandalkan serangan-serangan balik melalu trio striker cepat mereka Martial-Sanchez-Lingard.

Beberapa kali menciptakan peluang emas yang hanya mampu membentur tiang gawang, Juventus akhirnya mampu mencetak gol di menit ke-65 melalui tendangan voli Cristiano Ronaldo yang mendapat umpan jauh Leonardo Bonucci.

Bagi CR7 gol ini menjadi gol pertamanya di UCL musim ini dari tiga laga yang telah dijalani, sekaligus gol ketiganya ke gawang Man United sepanjang karirnya. Sayangnya, gol ini terasa menjadi sia-sia saat MU berhasil membalikan keadaa di lima menit terakhir pertandingan.

Gol tendangan bebas Juan Matta di menit ke-86 dan gol bunuh diri Alex Sandri di akhir laga memupus kemengan Juve. Kekalahan ini menjadi yang pertama bagi Juve di musim ini setelah tak terkalahkan di 15 laga di semua kompetisi.

Drama comeback di lima menit terakhir laga ini tentunya mengingatkan kita akan laga final UCL Man United menghadapi Bayern Muenchen di tahun 1999. Hasil ini pun membuat Jose Mourinho bisa bernafas lega, apalagi dalam beberapa pekan terakhir dia sering mendapatkan tekanan dari media atas performa timnya yang tidak konsisten.

Merayakan kemenangan, di akhir laga Jose Mourinho pun memasuki lapangan dan melakukan selebrasi membuka tangan di telinga sebagai ekspresi membalas kritikan kepadanya selama ini. Aksi kontroversinya tesebut pun mendapat respons dari pemain Juventus, Leonardo Bunucci yang mengkonvrontasinya.

Dengan hasil ini, Juventus masih memimpin klasemen grup H dengan 9 poin, sedangkan Man United berada satu tingkat dibawahnya dengan 7 poin. Diikuti Valencia di posisi ketiga dengan 5 poin dan Young Boys dengan 1 angka.

Laga berat bagi kedua tim belum berakhir. Akhir pekan ini mereka harus kembali bertlaga di liga masing-masing, dan lawan yang dihadapinya pun bukan lawan sembarangan. Juventus harus bertandang ke markas AC Milan, San Siro pada tanggal 12 Nopember 2018.

Jika melihat statistik rekor pertemuan mereka, Juventus memang lebih diunggulkan. Bahkan mereka masih belum terkalahkan di Liga Italia dan menjadi pemuncak klasemen sementara. Namun Milan pun sedang dalam keadaan onfire setelah berhasil menang tiga kali beruntun dan kini berhasil bertengger di posisi keempat klasemen Serie A.

Kemenangan Man United atas Juventus tentunya akan menjadi poin yang bisa dipelajari oleh Milan untuk memberikan kekalahan pertama Juventus di Liga Italia musim ini.

Man Unted sendiri harus bertandang ke Etihad Stadium untuk menghadapi Manchester City di Liga Inggris pekan ke-12. Laga ini akan sangat menarik karena kedua tim berbekal hal positif di UCL dengan kemenangan. Man City sendiri berhasil mengalahkan Shakhtar Donetsk dengan skor telak 5-0.

Line Up

Juventus (4-4-2): Wojciech Szczesny; Mattia De Sciglio, Leonardo Bonucci, Giorgio Chiellini, Alex Sandro; Rodrigo Bentancur, Miralem Pjanic, Sami Khedira; Juan Cuadrado, Paulo Dybala; Cristiano Ronaldo.

Manchester United (4-4-3): David De Gea; Ashley Young, Chris Smalling, Victor Lindelof, Luke Shaw; Ander Herrera, Nemanja Matic, Paul Pogba; Jesse Lingard, Alexis Sanchez, Anthony Martial.

Dengan hasil ini, tiga tim teratas di grup H masih memiliki kesempatan yang sama untuk lolos ke babak selanjutnya. Siapakah yang akan berhasil?