Sepak bola terus mengalami kemajuan dari waktu ke waktu. Saat ini, para pesepak bola seakan-akan dituntut untuk bisa melakukan skill-skill sebagai penunjang permainan disamping kekompakan tim dan pemahaman strategi.
Sehingga tak heran jika variasi teknik pesepak bola semakin beragam. Hal ini yang mungkin menjawab pertanyaan kenapa seorang kiper tidak pernah lagi mendapatkan Ballon d’Or sejak Lev Yashin terakhir melakukannya di tahun 1963.
Skill dalam dribble bola atau gocekan menjadi yang paling laku di antara banyaknya skill yang bisa ditunjukan di sepak bola. Salah satunya ialah Cruyff Turn yang dipelopori oleh Johan Cruyff dan gerakannya banyak digunakan pada saat ini.
Dari keefektifan dan kehebatan manuver ini, terdapat sebuah fakta dan cerita yang sebenarnya jarang banyak orang tahu. Artikel ini akan menceritakan dan membahas kisah di balik manuver bernama Cruyff Turn, check this out!